21

2.8K 249 48
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


.....

Hari-hari terus berlalu, Keluarga Weasley sudah pulang dari Mesir. Banyak murid Hogwarts yang sudah muncul di Diagon Alley. Karena sebentar lagi sudah akan masuk sekolah. Yuke yang tengah berjalan santai disana tiba-tiba bertemu dengan Harry, ia tampak girang dan menanyakan bagaimana Harry bisa sampai kesini, walau sudah tahu sendiri apa jawabannya. Yah basa-basi dikit bolehlah.

Harry dan Yuke bertemu dengan Seamus Finnigan juga Dean Thomas. Sesama teman asrama di Gryffindor, ditoko peralatan Quidditch berkualitas. Mereka semua sedang mengaggumi Firebolt. Walau Yuke sudah melihatnya bersama Wood beberapa hari yang lalu. Atau Minggu entahlah.

Yuke dan Harry juga bertemu dengan Neville Longbottom. Seorang anak laki-laki pelupa bermuka bundar. Harry maupun Yuke tidak menyapanya, Neville kehilangan daftar bukunya dan sedang ditegur oleh Neneknya yang kelihatan galak.

Yuke membawa Harry menemui Ron dan Hermione, ternyata mereka berdua tak susah dicari, soalnya Ron dan Hermione tengah ada ditoko es-krim Florean Fortescue. Bintik-bintik diwajah Ron tampak jelas sekali, sedang Hermione tampak girang saat Harry da Yuke menghampiri mereka. Mereka melambaikan tangan.

"Akhirnya!" Kata Ron, nyengir kepada Harry ketika ia ikut duduk. Begitupun Yuke yang langsung memesan es-krim porsi besar.

"Apa kau sudah beli semua keperluan sekolah Harry? Apa ada yang belum lengkap? Kalau iya, biar kutemani kau beli" kata Ron.

"Aku sudah beli semua keperluan sekolahku Minggu lalu" jelas Harry. Ron mengangguk.

"Jadi bagaimana liburanya?" Tanya Yuke datar, sambil sesekali menyiapkan es-krim kemulutnya.

Harry menghela nafasnya. "Seperti yang sudah-sudah, aku benci Private Drive.."

"Kau menggelembungkan bibimu ya?" Tebak Yuke.

Harry yang menduga Yuke tahu segalanya hanya mengangguk lesu. "Itupun tidak sengaja, aku kehilangan kendali, jadi kau jangan salahkan aku Yuke!"

Ron tertawa terbahak-bahak. Hermione mendelik tajam. "Tidak lucu Ron!" Lalu Hermione beralih menatap Harry. Mulutnya berucap. "Terus terang saja, aku tidak mengerti kenapa mereka tidak mengeluarkan mu, kau melakukan sihir diluar sekolah dengan usiamu yang masih dini"

"Aku juga heran" Harry mengaku. "Lupakan soal dikeluarkan, aku malah berfikir kalau aku akan ditangkap, hei Ron, apa ayahmu tak tahu kenapa mereka tak menangkapku?"

"Mungkin karena kau adalah kau" jawab Ron, ia masih tertawa terbahak. Sementara ketiga temannya tampak menatapnya heran tak mengerti. Ron akhirnya melanjutkan. "Harry Potter yang terkenal, aku tak berani membayangkan apa yang akan dilakukan kementerian sihir padaku kalau aku yang menggelembungkan bibiku, meskipun mereka harus menggali ku dulu, soalnya Mum akan membunuhku duluan, tapi kau bisa tanya Dad sendiri nanti malam,  kami juga menginap di Leaky Couldron malam ini, jadi kau bisa berangkat ke King's Cross bersama kami besok, Hermione dan Yuke juga menginap disana"

Severus Snape [ ALWAYS ] Where stories live. Discover now