Thantophobia [END ! JaeYong]

Part 5 : Complicated

Taeyong tersadar dari keterkejutannya saat Jaehyun menyentuh tangannya, namun kekasihnya itu menatap Kyra.

"Nona, bisa pergi dari hadapanku? Kau menghalangi pandanganku." Ucap Jaehyun sarkas. Kyra hanya menghela nafas dan kemudian pergi.

Jaehyun menatap Taeyong yang menunduk. "Aku bisa jelaskan semuanya."

"Aku mau makan di rumah saja." Ucap Taeyong dan langsung berdiri dari duduknya. Jaehyun menghela nafas dan ikut berdiri, meletakkan beberapa lembar uang ke atas meja, mengambil plastik yang berisikan kotak kue itu, menggandeng tangan Taeyong dan keluar dari Restoran.

Taeyong hanya diam selama perjalanan pulang, ia menatap keluar jendela dengan air mata yang mengalir dari mata bulatnya itu.

Taeyong menghapus air matanya saat mobil berhenti di depan rumahnya. Jaehyun menahan tangan Taeyong yang bermaksud buru-buru keluar dari mobil.

"Kau tidak mau mendengar penjelasan ku?" Tanya Jaehyun dengan wajah datarnya.

Taeyong hanya diam. Ia tak habis fikir, bagaimana bisa Jaehyun dengan santainya menghadapi situasi seperti ini.

"Aku benar-benar lapar sekarang Jae." Ucap Taeyong dan segera keluar dari mobil. Jaehyun menghela nafas dan ikut keluar dari mobil, membawa kotak kue yang di belinya tadi.

Taeyong langsung pergi ke kamarnya, sedangkan Jaejoong menatap heran pada Jaehyun.

"Ah, apa kalian sedang ada masalah?" Tanya Jaejoong dengan wajah khawatirnya. Jaehyun menggeleng pelan dengan senyuman teduhnya.

"Bukan apa-apa Bi, hanya masalah kecil." Ucap Jaehyun sambil menyerahkan kotak kue itu pada Jaejoong. "Taeyong belum makan, jangan berikan itu padanya jika dia belum makan." Ucap Jaehyun. Jaejoong mengangguk dan menepuk pelan bahu Jaehyun.

"Kau benar-benar baik." Ucap Jaejoong. Jaehyun hanya tersenyum dan permisi pulang.

Jaejoong masuk ke kamar Taeyong dan melihat anak tunggalnya itu sedang menyembunyikan tangisannya di bantal. Jaejoong meletakkan kue yang di bawanya ke atas meja belajar Taeyong, mendekat pada Taeyong dan duduk di pinggiran ranjang.

Taeyong yang menyadari Jaejoong berada di dekatnya pun langsung memeluk Jaejoong dan semakin menjadi tangisannya.

"Ada apa sayang?" Tanya Jaejoong sambil mengelus punggung anaknya yang bergetar.

"I-ibu, Jaehyun, d-dia sudah punya tunangan." Ucapnya terbata-bata karena isakannya.

Jaejoong sedikit terkejut, namun ia dengan cepat mengendalikan dirinya dan memberikan pelukan erat untuk Taeyong. Ia benar-benar bingung harus bersikap seperti apa.

Sedangkan itu, Jaehyun masuk ke dalam rumahnya dengan kesal. Apalagi saat melihat Kyra yang menatapnya dengan senyuman hangat seperti wanita tak berdosa.

"Ah, Jaehyun, lihatlah, Kyra membawa ini dari Jepang untukmu." Ucap Yoona yang saat itu sedang duduk bersama Kyra di ruang tamu.

Jaehyun hanya diam dan menatap tajam Kyra. Sedangkan Kyra menatap Jaehyun heran.

"Kenapa kau harus kembali?" Tanya Jaehyun kesal.