Bad Festival

1K 56 7
                                    

Sudah tiga hari ini Sonya terus mengabaikan Gallen yang berusaha menggodanya. Padahal Sonya berpikir ia akan mendapat penjelasan dari laki-laki itu mengenai kejadian kemarin, tapi malah Gallen bersikap seakan tak terjadi apa-apa.

Akhirnya Sonya jatuh pada pilihannya yaitu berkencan dengan Gavin ke perayaan musik di Salvador. Dan sekarang adalah waktunya. Sebuah keuntungan juga karena Gallen sedang tidak ada di hotel. Ia ada take syuting di sudut kota, jadi Sonya tidak perlu repot-repot menyelinap keluar dan berdebat dengan Gallen.

Sonya sudah siap dengan outfit karnival yang menurutnya sangat memukau, juga riasan bold di wajahnya. Jujur saja ia sangat menyukai acara perayaan seperti ini. Membuat dirinya merasa bebas dan tidak kesepian.

Gavin sudah mengirim pesan singkat kepada Sonya, memintanya untuk segera keluar ke jalan raya karena mereka harus melakukan reservasi tempat di sana agar lebih nyaman menikmati festival musik di malam ini.

Jaket hitam tebal sengaja dipakai untuk membalut tubuhnya yang berpakaian seksi. Ia juga menggunakan logika jika sangat tidak mungkin keluar hotel berkelas dengan pakaian seperti itu. Apalagi ia orang terpandang saat ini.

"Wow, you look so amazing!" Puja Gavin ketika Sonya memasuki mobilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Wow, you look so amazing!" Puja Gavin ketika Sonya memasuki mobilnya.

"Terima kasih, Gavin." Jawab Sonya.

"Are you ready for festival music?"

"Yas! I'm ready!" Balas Sonya senang. Gavin langsung melajukan mobil jeepnya menuju tempat dimana carnival berlangsung.

Suasana malam yang dingin disertai lautan manusia yang asik meliukkan badannya di bawah alunan musik membuat Sonya terbawa suasana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suasana malam yang dingin disertai lautan manusia yang asik meliukkan badannya di bawah alunan musik membuat Sonya terbawa suasana. Memang pada dasarnya Sonya adalah anak yang hiperaktif.

"Kau ingin menari?" Teriak Gavin pada Sonya karena suaranya yang teredam musik.

"Ya! Aku akan menari di sana. Apa kau mau ikut?" Balas teriak Sonya.

"Kita kesana!" Ajak Gavin menarik tangan Sonya.

Mereka menuju tengah-tengah manusia yang sibuk menari-nari dibawah alunan musik. Tampak sekali Sonya yang senang akan hal itu. Gavin terus memperhatikan raut Sonya yang berseri, ia pun tersenyum.

Annoying But Sexy Guy With Me - Robert SeriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang