Chapter 2- NAGA YANG KESAL

1.3K 191 13
                                    

"Kenapa kamu dekat-dekat dengan Harimau itu!!"

"Dia teman saya, Kak."

"Kamu kan bisa main dengan anak lain , selain dia!!"

"Tidak ada yang mau mengajak saya bermain."

"Tidak mungkin! Kamu tinggal bilang kalau kamu itu Keluarga Dragonia!"

"Siapapun tahu saya dari keluarga Dragonia dengan melihat rambut saya saja, Kak Evan."

Sudah 2 jam berlalu dengan Evan yang mengomel tanpa istirahat. Alena sempat berfikir apa Evan itu benar-benar Naga yang berwibawa dengan tingkat kecenderungan mengomel semacam ini.

"Lagipula kenapa Kakak ikut campur dengan siapa yang berteman? Tidak ada larangan bahwa saya tidak bis berteman dengan Klan lain, kan."

Evan mengigit bibirnya karena dia tidak bisa membatah ucapan adik perempuannya itu. Dia sendiri juga sadar bahwa perbuatannya cukup aneh dan tidak bisa di anggap biasa, karena memang tidak ada larangan untuk berteman dengan anggota klan lain.

 Dia sendiri juga sadar bahwa perbuatannya cukup aneh dan tidak bisa di anggap biasa, karena memang tidak ada larangan untuk berteman dengan anggota klan lain

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Evan menatap wajah gadis itu.
'Terlalu kurus! Para pelayan itu sebenarnya berkerja atau tidak sih!'

"Ayah pasti tidak akan suka jika kamu bermain dengan anak itu." Kata Evan menggunakan sosok ayah mereka dalam percakapan ini.

"Seperti yang saya katakan sebelumnya bahwa tidak ada 'Larangan' dengan siapa saya bisa bermain. Lagipula, saya bukan Pewaris seperti kakak yang harus diawasi, saya bisa kapanpun mati dalam proses sukresi tahta ini."

Evan terdiam. Apa yang dikatakan oleh Alena itu benar bahwa kapan saja gadis kecil itu bisa mati karena sukresi tahta di antara keduanya. Evan melirik ke arah perban di leher gadis itu dan urat dikeningnya kembali menonjol.

"Sialan!" Umpatnya kesal dan berbalik pergi dari ruangan tersebut.

Alena menghela nafas lega setelah melihat kepergian pemuda itu. Dia juga tidak bisa mengusirnya secara langsung dan hanya bisa menunggu orang itu pergi dengan keinginannya sendiri.

Alena tidak terlalu berharap dengan hubungan (Keluarga) di tempat semacam ini. Dia memiliki sebuah rencana yang hanya bisa dia lakukan saat usianya sudah menginjak 10 tahun. Masih ada 3 tahun untuk mencapai usia yang dia inginkan.

Ada sebuah aturan di klan naga yang diketahui semua orang sejak ratusan tahun silam.

{𝙎𝙀𝙏𝙄𝘼𝙋 𝘼𝙉𝙂𝙂𝙊𝙏𝘼 𝙆𝙇𝘼𝙉 𝙔𝘼𝙉𝙂 𝘽𝙀𝙍𝙐𝙎𝙄𝘼 10 𝙏𝘼𝙃𝙐𝙉 𝙃𝘼𝙍𝙐𝙎 𝙈𝙀𝙉𝙅𝘼𝙇𝘼𝙉𝙄 𝙋𝙍𝙊𝙎𝙀𝙎 𝙆𝙀𝘿𝙀𝙒𝘼𝙎𝘼𝘼𝙉 𝙎𝘽𝙀𝙇𝙐𝙈 𝙈𝙀𝙉𝘿𝘼𝙋𝘼𝙏𝙆𝘼𝙉 𝙒𝙐𝙅𝙐𝘿 𝙉𝘼𝙂𝘼 𝙈𝙀𝙍𝙀𝙆𝘼 𝙆𝙀𝙈𝘽𝘼𝙇𝙄. 𝙈𝙀𝙍𝙀𝙆𝘼 𝙔𝘼𝙉𝙂 𝙎𝙐𝘿𝘼𝙃 𝙂𝙀𝙉𝘼𝙋 𝙐𝙎𝙄𝘼 𝘿𝙄 𝙃𝘼𝙍𝙐𝙎𝙆𝘼𝙉 𝙐𝙉𝙏𝙐𝙆 𝙆𝙀𝙇𝙐𝘼𝙍 𝘿𝘼𝙍𝙄 𝙒𝙄𝙇𝘼𝙔𝘼𝙃 𝙆𝙇𝘼𝙉 𝘿𝘼𝙉 𝙋𝙀𝙍𝙂𝙄 𝙆𝙀𝙇𝙐𝘼𝙍 𝙈𝙀𝙉𝙅𝘼𝙇𝘼𝙉𝙄 𝙃𝙄𝘿𝙐𝙋 𝘿𝙄 𝘼𝙇𝘼𝙈 𝙇𝙄𝘼𝙍. 𝙈𝘼𝙏𝙄 𝘿𝘼𝙉 𝙃𝙄𝘿𝙐𝙋 𝙈𝙀𝙍𝙀𝙆𝘼 𝙃𝘼𝙉𝙔𝘼 𝘿𝙄 𝙏𝙀𝙉𝙏𝙐𝙆𝘼𝙉 𝙊𝙇𝙀𝙃 𝙈𝙀𝙍𝙀𝙆𝘼 𝙎𝙀𝙉𝘿𝙄𝙍𝙄. 𝙎𝙄𝘼𝙋𝘼𝙋𝙐𝙉 𝙃𝘼𝙍𝙐𝙎 𝙈𝙀𝙉𝘼𝘼𝙏𝙄 𝘼𝙏𝙐𝙍𝘼𝙉 𝙄𝙉𝙄}

THAT'S YOU !!!MY VILLAINSNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ