| P-r-o-l-o-G |

10.6K 1K 100
                                    


°

°

°

°

Aku mencintainya.

Sangat-sangat mencintainya.

Pria bersurai hitam pekat. Jika diperhatikan lebih dekat, kedua netranya memiliki warna biru pekat yang selaras dengan rambutnya-- warna yang sangat indah. Membuatnya begitu mempesona di hadapanku.

Aku tak berencana membocorkan perasaan ini padanya..

Namun siapa sangka, semuanya terjadi begitu saja. Begitu cepat cerita ini berlalu, hingga aku tak bisa menyusunnya dalam sebuah skenario.

Levi Ackerman.

Pria itu mengunciku di antara dirinya dan tembok kamar di belakangku saat ini. Setelah membentakku habis-habisan, aku menangis.

"Jika kau tidak suka-- lalu kenapa?!!" begitu teriakku di hadapannya. Tak mengubrisi ekspresinya, aku terus berlari pergi.

Kemudian..

Di lapangan luas itu, tempat berlatih para pasukan pengintai--

..
...
....
.....
......

"Aku juga mencintaimu!!!"

.
.
.
.

***

Yaampun!! Author setres bikin cerita ini..
Butuh tenaga dan enceran otak untuk buat cerita ini!!

Author mencoba ambil resiko dengan cerita LevixReader ><

Degdegan!!

Apalagi Levi tipe orang yang susah mengekspresikan perasaan, jadi harus hati-hati bentuk kalimat yang dituturkan Levi..

Dan tidak menutup kenyataan, pada umumnya Levi tipe orang yang gak sabaran-- maksudnya ehm.. tipe yang bergerak dulu daripada ngomong.
( ////yang gak polos, ngerti//// )

So-- cerita ini 180° berbeda, dan lebih sulit dari yang lain!!

Jadi.. Semoga dengan kerja keras author, likenya gak mengecewakan ya.. Hehe..

Okei!! Jangan lupa dilike gais!!
©SaeLily💙

^Need the next chapter?

Be Mine. |Levi x Reader|Where stories live. Discover now