━━01.

103 20 39
                                    

Jika disuruh mendefinisikan sosok Svetlana Agatha, maka orang-orang yang mengenalnya langsung terpikirkan beberapa hal; cantik, lucu, dan benar-benar lugu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Jika disuruh mendefinisikan sosok Svetlana Agatha, maka orang-orang yang mengenalnya langsung terpikirkan beberapa hal; cantik, lucu, dan benar-benar lugu.

Jika di definisikan oleh sebuah benda mungkin kata bunga cocok untuk kepribadian nya.

Cantik, memiliki bentuk yang lucu, jika disentuh terasa begitu halus persis seperti sikapnya dan tutur bahasanya yang begitu halus.

Namun sayang, jika tidak dirawat dan diperlakukan dengan baik bunga mudah layu.

Seperti Lana, ia tidak bisa di kasari, di bentak apalagi mendapatkan perlakuan kekerasan. Jika mendapatkan omongan yang dapat menyinggungnya sedikit dia langsung menangis. Ya semudah itu.

Lana juga sosok gadis yang bisa di bilang happy virus dan easy going. Ia akan berusaha mendapatkan teman baru.

Berbeda dengan Areswira Ghiffari.

Jika di suruh mendefinisikan Wira beberapa hal yang langsung terpikirkan adalah; tinggi, kurus, irit ngomong, nyebelin, muka datar persis kaya talenan.

Jika di definisikan dengan sebuah benda mungkin ada banyak seperti kulkas, talenan, kanebo kering, aspal jalanan mungkin cabai rawit juga cocok untuknya karena bagi orang yang mengenalnya Wira sangat irit dalam berbicara tapi sekalinya berbicara seperti mengeluarkan beberapa pisau dari mulutnya.

Tajam seperti silet.

Wira juga sama sekali tidak memiliki minat untuk berteman. Baginya tidak mempunyai teman pun tidak masalah, toh tidak mempunyai teman tidak akan membuatnya mati.

Lana memiliki aura yang ceria jadi siapapun yang berada di dekatnya akan merasa ikut ceria dan bahagia.

Sedangkan Wira memiliki aura suram, siapapun yang berada di dekatnya akan merasa badmood bahkan ingin menjitak kepala lelaki itu karena sifat cueknya.

Lana menyukai keramaian, sedangkan Wira lebih menyukai suasana sepi.

Lana suka baca komik, sedangkan Wira lebih menyukai baca buku sastra.

Lana suka thai tea, sedangkan Wira lebih suka air putih.

Lana suka menaiki bis ketika kemana-mana, sedangkan Wira lebih suka menaiki sepeda.

Lana lebih suka pelajaran seni, sedangkan Wira lebih menyukai matematika.

Lana lebih suka Criminal Case, sedangkan Wira lebih menyukai PubG.

Lana mempunyai banyak teman, sedangkan Wira sama sekali tidak.

Lana lebih menyukai dessert, sedangkan Wira lebih menyukai nasi.

Lana lebih suka mendengarkan western pop, sedangkan Wira lebih menyukai musik indie.

Ini bukan tentang begitu banyak perbedaan di antara mereka, melainkan cara mereka dapat bersatu karena semua perbedaan itu.

𝐋𝐨𝐯𝐞𝐥𝐨𝐯𝐞𝐥𝐨𝐯𝐞Where stories live. Discover now