l i m a b e l a s

26.7K 1.3K 196
                                    

Yay akhirnya aku face reveal (ud pada tahu juga mukaku) dan piercing

Yuta pov

"Winwin!" Panggilku saat melihat winwin yang sibuk mengerjakan tugas.

"Kau sendiri?" Tanyaku, dia menghiraukan kehadiranku yang menurutku cukup wajar.

"Ayolah.. aku sudah berbuat baik padamu.. apa lagi yang harus kulakukan agar kau mau mengobrol denganku?" Tanyaku padanya, dia menutup bukunya dan menatapku.

"Diam.. itu saja," katanya dan membawa bukunya lalu keluar dari kelas.

Aku menatapnya keluar dan perlahan-lahan menghilang dari hadapanku, aku menggeram kesal.

Aku mengikutinya dari jauh, dia menuju ke dalam perpustakaan dan melanjutkan tugasnya disana.

Aku memandanginya sambil membaca beberapa komik, tiba-tiba aku melihat musuh bebuyutanku.

"Hi winwin-ie," aku melihat minghao duduk tepat disebelah winwin.

Minghao dan winwin sangat akrab dan dekat, minghao adalah anak IPA sama seperti winwin.

"Dasar bocah sialan," bisikku sambil menggertakkan gigiku, aku menghampirinya.

Tapi tiba-tiba aku menabrak seseorang, yaitu wanita yang benar-benar terobsesi denganku.

"Oh yuta-kun!" Sapanya dan aku menghela nafas panjang.

"Oh yuta-kun!" Sapanya dan aku menghela nafas panjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ini cuman ff gaes.. DIA CAKEP BGT :" )

Dia adalah ayaka, wanita yang berasal dari negara matahari sama seperti diriku.

"Permisi aku ingin lewat ayaka," kataku sopan, dia tersenyum dan memegang tanganku.

"Ayo kita mengobrol sebentar yuta-kun," katanya dan aku menghela nafas.

"Ayaka.. kita bahkan jarang mengobrol atau apapun itu.. lebih baik kau memanggilku yuta-san," kataku dan dia sedikit tersinggung.

( Maap aku ga ngerti kun, san, chan gitu2 :" )

"Jadi selama ini kau tidak menganggapku sebagai apapun.. Hanya adik kelas?" Tanyanya dan aku berdeham.

"Jadi.. menyingkirlah," kataku dingin dan dia melepaskan tanganku.

Aku menghampiri winwin dan minghao, lalu aku duduk tepat didepan winwin.

"Oh selamat pagi yuta," sapa minghao, aku berdeham tanpa menatap ke arahnya.

Pandanganku hanya tertuju pada winwin yang terlihat gugup dan takut denganku.

"Jadi bagaimana dengan acara keluarga itu.. kau bilang belum ada pasangan," lanjut minghao, aku masih terdiam dan memasang tatapan gelap ke arah winwin.

punch | markhyuck ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang