Ngurah pov
Hely yang membawa kami mendarat di sebuah gedung putih milik team GGI berbasis intelligence
Tepat nya di pulau nusa penida ( sebuah pulau terpisah dari bali, terletak di sisi timur pulau bali )
Aku berdiri terpisah jauh dari Yinto yang di jaga ketat oleh ke enam team intelligence
Jarang sekali aku melihat team Intelligence turun tangan sendiri untuk menangani kasus
Mereka merupakan team di balik layar yang tugasnya menyusun srategi
Kalau mereka sampai turun tangan berarti team Forte gagal dalam misi
Inilah yang menbuat aku diam penuh amarah
Mereka menganggap aku gagal menjaga Rinto selama ini
enam cowok berada di depan ku , menatap penuh teliti
Menusuk dengan tatapan banyak tanya
"Tuan muda kami ambil ahli" salah satu agent itu bersuara
Tangan ku mengeras
Sontak mereka semua langsung berdiri membuat perlindungan penuh siaga untuk menghentikan ku
"Aku masih kuat " jawabku dengan nafas memburu penuh amarah
"Setelah kamu pulih tuan muda kembali kami serahkan " Sahut mereka lagi
Kesabaranku sudah di ubun ubun, tuhan sekalipun tidak bisa mengehntikan aku untuk melindungi Yinto , Apalagi cuman 6 cowok lemah di depan ku ini
"Sini dek " aku mengulurkan tangan kearah Yinto yang termenung bingung
Wajah nya yang mulus dengan mata indah , tampan sempurna membelah cakrawala ,aku menatap leher jenjang nya , disana jakun nya naik dan turun, hidung nya yang bangir , rambutnya yang hitam legam dengan mata coklat , mataku berpindah pinggang nya yang ramping dan rapuh membuat aku menelan ludah
Tanpa sengaja tiba tiba mata indah itu balas menatap mataku Detak jantungku berdebar dibuat nya
Ada desir hebat di batang kontolku hingga mengeras
"Ayok, pulang " aku mengalihkan pandangan ke arah lain
"Tolong jangan persulit keadaan, LINDUNGIN TUAN MUDA"
Semua dari mereka langsung membuat barisan mengahalangi pandanganku ke pria sempurna sejagat itu"Forte tolong , pulihkan dulu tenaga dan staminamu, baru kami serahkan tuan muda " bujuk mereka
"KALIAN LEMAH " suaraku meninggi
Perduli anjing dengan aturan dan aku maju , menyengkram leher salah satu dari mereka
Kaki pria itu menggantung tinggi diawang awang , pasukan lemah seperti kalian mana mampu melindungi Rinto
Rahangku mengeras, hanya dengan satu hentakan aku bisa mebuat batang leher pria ini jadi bubur , tapi sayangnya tidak mungkin aku bisa menyakiti team intelligence
"SINI KAMU ATAU AKU MATIIN NIH COWOK !!! " tanganku mencengkram kuat di batang leher nya tanpa peduli apapun menatap bengis kearah Rinto , lagi lagi untuk ksesekian kalinya aku menggertaknya.
Rinto balas menatapku tidak kalah garang nya , menyalak dan melotot
Bukan YINTO kalau tidak melawan, tidak gentar dan tudak pernah takut dengan gertakan ku sekalipun, liar seperti biasa.
Jantungku makin berpacu dengan birahi
"BUNUHHH AJA , DASAR MONSTER BANGSAT , SEKALIAN NIH BUNUH GW " dia berjalan mendekatiku sambil membuka baju nya lalu membanting kaos itu kelantai
![](https://img.wattpad.com/cover/202780544-288-k800727.jpg)
YOU ARE READING
MY PRINCE
RomanceCerita lanjutan dari buku pertama saya "MY BODYGUARD " Bli Ngurah : "Dek, Bli akan selalu berdiri disini dengan segenap kekuatan, berusaha mendapatkanmu" 😘😘😘😘 Enjoy the story Best regards Abraham