Eltazafer, begitu nama kumpulan cogan itu dikenal. Berisikan 6 cowok ganteng, siapa yang tidak ambyar saat berpapasan dengan mereka. Banyak yang bilang 'keadilan sosial bagi seluruh rakyat good looking' tapi, apa prinsip itu juga berpengaruh pada me...
"Lo pulang bareng gue ya?" Suara Zach tiba-tiba saja masuk ke pendengaran Aura tanpa kompromi. Gadis itu sedikit tersentak dibuatnya.
Aura mengernyit, "Kenapa?"
"Diajak pulang bareng kok jawabannya kenapa, unik juga.." Kekeh Zach sambil berjalan santai menuju parkiran. Fakultas keduanya berbeda dan entah bagaimana Zach bisa berjalan berdampingan dengan Aura dari gedung FE.
"Lo ngomong apa? Gue ga denger." Sahut Aura yang kemudian memasuki mobil Zach dengan santainya. Padahal belum ada kata setuju yang keluar dari mulutnya.
"Bener-bener dah si Aura.." Zach menggelengkan kepala sebelum masuk mobilnya.
Setelah sekian lama mengemudi, akhirnya keduanya sampai tepat didepan rumah Aura. Keduanya masih diam, tidak ada yang berbicara hingga Aura menghela nafas panjang.
"Kenapa lo, asma?" Tanya Zach dengan polosnya.
"Engga, kaget aja lo langsung ngantar gue pulang."
"Hah?"
"Lo beneran ga paham?"
Zach mengangguk.
"Biasanya, yang gue liat dari temen-temen gue kalo diajak pulang sama cowoknya pasti ngajak makan dulu."
"Iya kan gue beda.." Jawab Zach dengan santai.
"Oh.." Tidak berniat melanjutkan perdebatan, Aura memilih untuk turun dari mobil Zach. Tapi sebelum itu, suara Zach menginterupsi.
"Emang gue cowok lo?"
Aura berbalik, menatap Zach dengan death glare miliknya. "Ya bukan gitu..."
"Apa mau diresmiin sekarang aja nih?"
"ZACH GUE GA SUKA YA BECANDA KAYA GINI.."
"Siapa yang becanda? Orang gue serius gini." Zach mengulas senyumnya. "Jadi mau apa engga?"
"Bacot." Balas Aura lantas berlari kecil memasuki rumahnya, lebih tepatnya gadis itu salah tingkah. Zach hanya bisa menatap punggung Aura dengan perasaan campur aduk, ia sendiri tidak menyangka jika bibirnya bisa dengan mudah merayu perempuan seperti tadi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saka sedang berada di kosan Raka saat Wafiq tiba-tiba saja mengirim VN yang berisi teriakan nyaringnya tanpa penjelasan apapun. Saka hanya bisa mengernyit bingung. Hanya ada dua hal yang bisa membuat Wafiq berteriak seperti tadi pertama Jaehyun oppa, dan kedua album baru. Tapi Saka bahkan sudah melengkapi koleksi album milik Wafiq, apa jangan-jangan Jaehyun oppa datang kerumahnya untuk merayakan ulang tahun Wafiq?
Wafiq
Apaan sih teriak-teriak?! Jaehyun oppa dateng?
Ngarang lo. Bukan itu.
Terus apa dong?
Hadiah dari temen-temen lo bikin gue puyeng banget.
