16

10.7K 1.5K 240
                                    

VOTE FIRST!
AND COMMENT IF U WANT!

•-•-•-•


Nafas Hanna rasanya terhenti seketika saat mendengar jawaban Wooseok, lalu kembali menatap Jane yang masih menangis di pelukan Jaehyun dengan sesenggukan, sementara Jaehyun mencoba untuk menenangkan Jane.

"Apa lagi ini ya Tuhan," batin Hanna sambil menghembuskan nafasnya dan menutup matanya lelah.

"Wooseok, bisa lebih detail?"

"Saya tidak terlalu tahu kejadian detailnya, Nyonya. Saat saya datang menjemput nona Jane, dia sudah basah kuyup sambil menangis di area parkiran ditemani oleh salah satu orang tua murid disana," jelas Wooseok.

"Sekarang kita ganti baju Jane terlebih dahulu, hm?" ajak Jaehyun pada Jane yang masih sesenggukan lalu menggendong Jane dan membawanya menaiki tangga menuju lantai dua.

"Urusan itu bisa diurus nanti, Han. Sekarang bantu aku mengganti baju Jane," ucap Jaehyun pada Hanna.

"Ah iya, terima kasih Wooseok." Setelah berterima kasih dengan Wooseok, Hanna pun mengikuti Jaehyun menaiki tangga menuju lantai dua.

Sesampai mereka di kamar mandi yang berada di kamar Jane, Jaehyun membantu Jane untuk melepaskan tasnya yang masih terpasang di punggungnya.

Sementara Jane masih menangis, bahkan wajahnya merah dan matanya sedikit membengkak karena terlalu lama menangis.

Hanna berniat untuk membantu Jane untuk melepaskan rompi sekolahnya namun seketika Jane berteriak dan menjauh dari Hanna.

"TIDAK MAU! GARA-GARA MAMA JANE DIBULLY OLEH MEREKA!"

"Jane-"

"MAMA SELINGKUH DARI PAPA, KAN?! BERITANYA SUDAH MENYEBAR! TEMAN-TEMAN JANE SUDAH TAHU SEMUA!"

"GARA-GARA ITU JANE DIBULLY! SEMUANYA GARA-GARA MAMA!"

Hanna mencoba mendekati Jane sambil menadahkan kedua tangannya untuk meraih tubuh Jane, namun Jane malah menampar tangan Hanna dan semakin mundur untuk menjauh, membuat Jaehyun menghentikan Hanna dengan menahan kedua bahunya.

"MAMA BISA JAHAT DENGAN JANE, TAPI JANGAN DENGAN PAPA JUGA! KENAPA MAMA JAHAT DENGAN SEMUA ORANG? DENGAN BIBI YOURA JUGA! SEHARUSNYA MAMA BUKAN MAMANYA JANE! JANE TIDAK MAU PUNYA MAMA SEPERTI MAMA!"

"Jane! Siapa mengajarimu berteriak seperti itu dengan orang tua!" Bentak Jaehyun pada Jane, membuat Jane makin mengeraskan suara tangisnya.

Hanna menghentikan Jaehyun dengan menarik lengannya.

"Sudah, Jae. Aku keluar saja, nanti aku suruh Lea membantu Jane untuk mengganti bajunya," ujar Hanna dengan suara paraunya lalu keluar dari sana dengan sejuta rasa kecewanya, entah itu pada dirinya sendiri atau dengan Jane yang meneriakinya seperti itu.

Hanna menahan isak tangisnya yang sebenarnya bisa saja makin mengeras, keadaan yang sudah kacau makin kacau dan bertambah kacau.

Ia melangkahkan tungkainya kearah kamar Jeffrey untuk menyuruh Lea membantu Jane untuk mengganti bajunya karena Jaehyun tidak bisa diharapkan jika berhubungan dengan hal ini.

Saat Hanna masuk, disana sudah ada Lea yang memberikan botol susu kepada Jeffrey yang sepertinya baru saja bangun dari tidur siangnya.

"Astaga nyonya, nyonya kenapa?" tanya Lea dengan nada khawatirnya saat melihat Hanna yang masuk dengan wajah yang sudah dipenuhi oleh air matanya yang turun.

Hanna menggeleng hanya pelan, "Lea, bantu Jane mengganti bajunya, biar aku yang menjaga Jeffrey," titah Hanna yang masih mencoba untuk tersenyum.

Lea hanya mengangguk patuh dan tidak ingin bertanya lebih banyak langsung pamit keluar dari kamar Jeffrey menuju kamar Jane yang terletak diseberang kamar ini.

Our Marriage Life || Jung Jaehyun [✔️]Where stories live. Discover now