Rebirth of the Supreme Celestial Being (Terjemahan Indo)

Chapter 102 - Group Bullying

"Dage, bukankah anak itu sedikit bodoh?" Tanya Yan Tianhen.

"Dia cukup bodoh." Lin Xuanzhi mengangguk. Lin Xuanzhi punya beberapa kesan dari anak itu yang menyebut dirinya tuan muda ketiga dari keluarga Duan.

Tuan muda ketiga dari keluarga Duan tampaknya telah menderita beberapa cedera ketika dia berada di dalam rahim ibunya, jadi sejak dia lahir, otaknya tidak melakukan dengan baik. Terkadang, dia bahkan tidak bisa memahami situasinya dan mudah tertipu oleh orang lain.

Dalam kehidupan sebelumnya, tuan muda ketiga dari keluarga Duan telah digigit sampai mati oleh binatang buas yang menyerang kediaman Duan. Ketika Lin Xuanzhi melihat bagaimana dia melecehkan Demon beast anak kucing hari ini dan mendengar kata-kata yang telah dia katakan, dia bisa memahami karma yang dia derita dalam kehidupan masa lalunya.

"Tapi, dia cukup mudah untuk ditipu." Yan Tianhen terkekeh dua kali.

"Dia tidak jahat, tapi seseorang pasti sengaja memaksanya untuk berjalan di jalan yang salah." Lin Xuanzhi berkata ringan.

Yan Tianhen mengangguk, "Itu benar. Aku mendengar Yuyang Ge mengatakan bahwa Duan Yuhao suka menyiksa dan membunuh Demon beast. Si gendut kecil itu mendengarkan semua yang dikatakan Duan Yuhao, jadi dia mungkin terpengaruh olehnya." Saat Lin Xuanzhi memikirkan Duan Yuhao, alisnya berkerut.

"Ah Hen, ketika anda bertemu Duan Yuhao lain kali, anda tidak boleh bentrok dengan dia, juga tidak boleh terlibat konflik dengan dia."

Duan Yuhao adalah orang gila. Dia adalah orang gila tidak manusiawi yang akan berani menjadi setan terhadap siapa pun.

Jika anda dapat menghindari kontak dengan orang jenis ini, maka hindari mereka. Atau tidak ada yang akan bisa memprediksi bencana apa yang mungkin terjadi di masa depan.

"Setiap kali aku melihatnya, aku selalu berjalan di sekelilingnya." Yan Tianhen berkedip saat dia bicara, "Dage, apakah hari ini aku sangat pintar dan bijaksana?"

Ketika Lin Xuanzhi melihat ekspresinya yang jelas meminta pujian, hatinya melunak dan dia tersenyum, "Ah Hen adalah yang paling cerdas. Si gemuk itu suka provokasi, jadi dia pasti akan memberi makan siluman kucing itu dengan baik. Setidaknya, hidupnya tidak akan berada dalam bahaya lagi."

Tak lama kemudian, mereka berdua dan anak-anak harimau tiba di pintu masuk Demonic Beast Institutes.

Dongji Macan tutul bermata emas melangkah keluar dengan anggun dan angkuh. Dia berjalan dengan tenang, dan segera bergegas menuju Ah Bai dan Hu Po ketika dia melihat mereka pada keempat kakinya yang kuat. Dia menunduk dan mulai mengendus kepala Ah Bai dan Hu Po.

Kedua anak harimau ini yang takut baik taktik lembut dan keras segera berdiri tegak dan bahkan tidak bergeming sedikit pun ketika mereka membiarkan macan tutul bermata emas mengendus di sekitar tubuh mereka. Penampilan mereka membuat mereka terlihat seperti mereka berbaring di tanah dan akan memungkinkan siapa pun untuk menggertak mereka.

Yan Tianhen hendak tampil untuk menyelamatkan mereka ketika dia mendengar bahwa macan tutul berbicara dengan membantah, "Mereka berdua adalah binatang spiritual, jadi mengapa mereka hanya pada tingkat dua bintang tahap bayi mereka?"

Yan Tianhen menyaksikan macan tutul yang kebingungan mundur dan segera memahami bahwa pikiran batinnya salah arah.

"Itu... bisa jadi karena mereka ditinggalkan ibu mereka ketika mereka masih sangat muda, sehingga tidak ada seorang pun di sekitar mereka untuk membimbing mereka." Yan Tianhen berkata dengan canggung.

Kata macan tutul bermata emas dengan ketidakpuasan yang ekstrem, "Juga, mereka kelebihan berat badan. Mereka pasti memakan banyak demonic delight fruit. Mereka jelas harimau spiritual, namun mereka telah merosot begitu banyak bahwa mereka tampak seperti anjing. Orang tua seperti kalian terlalu menyayangi anak-anak kalian!"