41. Daya Pikat

366 31 0
                                    

Happy reading.....🤗🤗













AUTHOR POV

Anita tampak melamunkan sesuatu. Hingga Bagas menyadarkannya. "Kak ada apa?" Tanya Bagas.

Anita mengulas sedikit senyum. "Gapapa kok"

"Beneran?" Tanya Bagas diangguki Anita.

"Kak, denger-denger Renita balik lagi ke rumah ya?" Tanya Bagas.

"Iya, katanya Apartemennya bermasalah gitu? Kakak juga gak tau" balas Anita.

~~~~~~~~~~~

ANITA POV

Hari ini aku disibukkan dengan tugas murid-muridku. Saat aku melamgkah hendak ke kamar tiba-tiba....

Brugghh...

Priakk...

Renita menabrak ku dan menumpahkan minuman di tugas-tugas yang baru saja ku koreksi. "Renita!" Aku sedikit berteriak. Membuat dirinya tersentak.

"Maafkan saya bu" katanya sambil menunduk.

"Kamu tu kalau jalan hati-hati!" Kataku kesal.

"Ada apa ini?" Marta keluar dari ruang kerjanya.

"Ini lihat" aku menyodorkan beberapa tumpukan kertas yang sudah basah.

"Saya nggak sengaja pak" lirih Renita.

"Tapi ini tugas murid-murid saya Renita, ini penting tau kamu?!" Kataku.

"Anita! Udah" Marta mengangkat tangannya menuruhku untuk berhenti berbicara.

"Dia bilang kan nggak sengaja, udahlah maafin" kata Marta.

"Kamu kok gampang gitu sih ngomongnya?!" Tanyaku.

"Terus kamu mau dia gantiin itu semua gitu?!" Marta meninggikan nada bicaranya.

"Biar saya ganti semuanya kalau ibu mau" kata Renita.

"Nggak perlu!" Aku langsung berlalu menuju kamar.

Bagaimana bisa Marta membela wanita itu sampai-sampai dia berani berbicara dengan nada tinggi seperti itu padaku.

~~~~~~~~~~~~

Pulang sekolah hari ini, Linda mengajakku pergi ke kafe langganan kami. "Nit, lo kenapa sih?" Tanya Linda.

"Nggapapa kok" kataku.

"Melamun mulu dari tadi" kata Linda.

"Kalo lo ada masalah cerita sama gue" imbuhnya.

"Iya gue mau cerita sama lo" balasku.

AUTHOR POV

"Gue bingung harus cerita darimana" kata Anita.

"Gue siap dengerin" kata Linda.

Anita menjelaskan semuanya, perubahan sikap Gilang, hingga perasaan aneh pada Renita.

"Dia kok bisa balik lagi sih?!" Tanya Linda geram.

"Katanya apartemennya bermasalah" ucap Anita.

"Tunggu! Semenjak ada dia Gilang jadi berubah?" Tanya Linda. Anita mengangguk mengiyakan.

"Dia selalu belain tu cewek?" Tanya Linda lagi. Linda menoleh ke kanan kiri.

Lalu berbisik. "Jangan-jangan....Gilang di pelet sama dia"

"Apaan sih lo? Gak mungkin lah, masa sih pelet masih ada dijaman sekarang?" Kata Anita.

"Ck, mau sampai akhir jaman sekali pun, kalau ilmunya masih di pelajari ya tetep ada lah" kata Linda.

Martanita [END]Where stories live. Discover now