Pt.15

1.3K 156 0
                                    

Hari ini, hari di mana konser dunia Blacklist dimulai. Bukan hari ini sih, maksudnya 2 hari lagi. Hari ini merupakan hari keberangkatan mereka ke Toronto. Mereka sudah tiba di bandara Incheon sekitar satu setengah jam yang lalu, dan sekarang mereka sedang menunggu keberangkatan pesawat mereka. Sekitar 15 menit lagi.

Apa yang dilakukan Yeonjun saat ini? Sudah bisa ditebak. Karena perjalanan dari Korea ke Kanada membutuhkan waktu yang lama, tentu saja sebelum keberangkatannya dia akan bertukar pesan terlebih dahulu, walaupun di pesawat tersedia fasilitas Wi-fi. Tapi menunggu selama 15 menit itu, Yeonjun bisa termakan oleh kebosanan. Tidak ada salahnya kan dia berbalas chat dengan pujaan hati.

Tak jauh beda dengan member lain yang sedang memainkan ponselnya dengan membuka aplikasi game, kecuali Hyunjin yang sama bucinnya dengan Yeonjun. Mereka sama saja. Ok lanjut.

Waktu sudah menujukkan waktu keberangkatan, dan mereka bersiap untuk masuk ke dalam pesawat. Yeojun kali ini harus duduk berdampingan dengan member yang memiliki nama yang sama dengan pujian hatinya. Sama-sama Soobin berbeda di marga. Tak lama kemudian, pesawat yang mereka tumpangi akhirnya take off.

Kesunyian melingkupi kedua manusia yang duduk berdampingan. Yeonjun yang sedang sibuk dengan video koreonya dan Subin yang sibuk dengan pemandangan awan yang disuguhkan diatas sana. Jika kalian bertanya kenapa tidak ada yang memulai percakapan? Jawabannya, mereka memang jarang bicara dan canggung satu sama lain walaupun mereka sudah satu rumah sekitar 3 tahun lamanya. Yeonjun yang dekat dengan Hyunjin dan Subin yang dekat dengan sang maknae.

"Hmm Yeonjun" panggil yang lebih tua.

Yeonjun hanya menoleh ke arah samping sebagai balasan dari panggilan Subin.

"Bagaimana kabar temanmu itu? Biasanya kamu selalu membicarakannya dengan Hyunjin" tanya Subin. Yahh hanya sekedar basa basi saja.

"Dia baik, umm sehat-sehat saja. Kenapa?"

"Tidak apa, hanya sekedar basa basi saja" balas Subin.

Setelah itu mereka kembali dilingkupi keheningan. Mau bagaimana lagi keduanya tidak pandai mengawali percakapan. Mengapa Yeonjun tidak bersama Hyunjin saja? Itu Yeonjun yang tidak mau lantaran tidak tahan dengan kebucinan Hyunjin yang mendarah daging walaupun dirinya sama bucinnya.

Di dalam pesawat, Yeonjun tidak melakukan aktivitas rutinnya (re:Soobin) karena pemuda manis itu sedang sibuk di kampusnya juga tidak lupa untuk sesekali membantu eommanya di caffe. Karena tidak ingin mengganggu Soobin, Yeonjun memilih untuk menonton film untuk mengusir rasa bosannya. Hanya berselang 1 jam setelah film itu dimulai, entah sejak kapan Yeonjun sudah menjelajah alam mimpi.

Bukan hanya dia yang tertidur kok, Hyunjin yang tadinya sedang menelpon Jeongin akhirnya ikut tertidur, Kai yang sedang sibuk dengan ponselnya pun ikut tertidur, Subin yang sedari tadi memandang awan ikut pula memejamkan matanya, juga Sanha yang bermain game akhirnya ketiduran. Efek latihan yang melelahkan. Tapi setidaknya mereka bisa mengisi energi untuk konser nanti.

Setelah 13 jam termenung di dalam pesawat, akhirnya mereka sampai di Toronto Pearson International Airport dan di sana mereka sudah disambut oleh banyak sekali Boycot Kanada. Bandara dipenuhi oleh suara teriakan dari fans perempuan maupun laki-lakinya yang meneriaki nama member kesukaannya.

"KAI SARANGHAE!!"

"YEONJUN HANDSOME!"

"SUBIN CUTE!"

"HYUNJIN MARRY ME!"

"SANHA NOTICE ME!"

Kurang lebih seperti itulah teriakan dari para Boycot. Kelima member itu hanya membalas dengan senyuman, anggukan dan lambaian tangan guna menyapa para fans yang telah menunggu mereka.

Idol's Best Friend × Yeonbin [√]Where stories live. Discover now