Moon Eclipse

Bab 29

"Apa yang terjadi padanya?" Heran Brienna yang tetap memilih dikamar nya

"Hamba tidak tahu tuan putri, tiba-tiba saja pangeran Alveno berteriak memanggil tabib sambil menggendong nona Clara, ada Hamze juga yang ikut basah kuyup seperti pangeran Alveno"

"Hemm, kenapa Clara selalu ada ulah yah" batin Brienna, ia kesal karena semua ulah Clara bisa menarik dan melibatkan pangeran Alveno

"Apa hanya aku yang tidak pergi melihatnya?"

"Seandainya putri datang juga tidak akan diizinkan masuk, karena pangeran Alveno melarang orang lain untuk masuk selain beberapa orang yang mendapatkan izin"

"Wow, baguslah, aku tidak perlu repot"

Didalam kamarnya kini Clara terbaring tak sadarkan diri, malam sudah sangat larut dan ia hanya sendiri dikamar nya, hanya ada prajurit kepercayaan Alveno yang menjaga dipintu dan juga dayang yang siap siaga jika terjadi sesuatu.

Sedangkan didalam keadaan tidurnya itu Clara sedang kembali pada zamannya, ia hanya menyaksikan sebuah kilasan mengenai apa saja yang sudah ia lewatkan

"Aku mencintaimu Clara"

"Aku juga Aga"

Senyuman Clara sangat terlihat bahagia, dan didalam bayangan itu Aga membawa sebuah kotak cincin.

"Aku takut kau menolak ku karena kau sama sekali tidak mengingat ku.... Tapi ternyata aku bisa mengambil hatimu kembali, dan aku tidak mau menunda lagi" ucap Aga yang mulai berlutut dihadapan Clara, mereka sedang berada disebuah hotel mewah yang sudah Aga sewa dengan alasan untuk merayakan ulang tahun nya, padahal semuanya memang untuk acara ia melamar Clara.

"Maukah kau menikah dengan ku? Marry me"

Suara sorakan terdengar diruang besar itu kemudian menjadi hening kembali untuk menunggu respon Clara.

"Aku mau" senyum Clara terukir sangat bahagia, dan para undangan disana bebas bertepuk tangan sekeras-kerasnya

"Tidak!! Ada apa ini!!! Jangan merusak kehidupan ku!!" Teriak Clara dalam tidurnya, ia tidak percaya kehidupan Clara yang bertukar dengan-nya menjadi seperti ini, padahal ia sama sekali tidak merusak apapun milik Clara

"Kenapa bisa seperti ini?" Pikirnya

Sesuai dengan pikirannya itu kilasan yang ia lihat berputar kebelakang layaknya kaset rusak. Clara menyaksikannya beberapa kejadian penting yang harus ia ketahui

Clara yang berada didunia modern terbangun dirumah sakit setelah sebulan koma dan divonis mengalami amnesia, dikarenakan ia tidak memiliki keluarga seperti ayah, ibu atau saudara, maka keluarga nya yang dulu meninggalkan dan tak peduli dengannya kini dipanggil oleh pihak rumah sakit. Info itu didapatkan dari teman dekat Clara.

Aga yang mendengar berita kecelakaan nya tepat saat mereka baru saja putus juga langsung berlari kerumah sakit dengan panik, ia merasa bersalah atas kejadian itu.

Semenjak itu Aga selalu datang untuk menemani Clara, karena mantan pacarnya itu tahu bagaimana kehidupan clara yang sangat menyedihkan. Aga menemani Clara selalu dan mendengarkan segala ocehan tak masuk akalnya. Hingga mereka kembali dekat dan Aga masih mengaku sebagai pacar Clara.

"Brengsek!!" Ucap nya dengan mata yang berair, ia benci dengan Clara yang mengambil kehidupannya, bukan hanya mengambil tapi iya merusak semuanya. Ia tidak pernah memaafkan Aga tapi dengan mudahnya Clara menerima lamaran Aga, ia tidak mau saat ia kembali nanti dia berstatus sebagai istri dari laki-laki bejat itu. Belum lagi Clara tidak tau betapa jahatnya keluarga nya pada dirinya, tapi Clara malah tersenyum dan bersikap baik pada mareka.