🐬열이곱

2.6K 212 8
                                    

⭐Vote.
💬Comment.

🚫Typo bertebaran.
!¡Happy reading!¡

!¡Happy reading!¡

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Dikelas 11 ipa

Mark sedang serius memperhatikan mata pelajaran nya hari ini, sangking seriusnya panggilan jeno tidak ia jawab, kan jeno kesel.

"Mark, woy markeuli" jeno memanggil mark sedikit berteriak tapi tidak terlalu mengeluarkan suaranya seperti berteriak dalam bisik? karena yang dipanggil di tidak menjawab-jawab..

Jeno duduk dengan renjun dibelakang mark dan shotaro, entah jeno juga heran segitu fokusnya mark sampek panggilan dia gak kedengaran.

"Ish jeno disuruh keluar baru tau rasa" renjun memukul pelan paha jeno.

"Apa sih jen" mark menolehkan kepalanya kebelakang untuk menghadap jeno.

"Udah sampek tahap mana sama haechan?" tanya jeno tidak penting, jeno ini gimana menanyakan hal itukan bisa nanti istirahat menganggu konsentrasi mark saja.

"Pertanyaan lo gak penting jen" renjun menyahuti pertanyaan jeno dengan nada malas dan mata fokus mencoret-coret bukunya karena gabut, sungguh pelajaran ini sangat membosankan.

"Ih jun lo tu gak tau aja, gue kemaren mergoki mereka ciuman, lo sih pacaran mulu ma kak Lucas" ucapan jeno membuat ketiganya melotot tidak percaya, lebih tepatnya renjun dan shotaro yang tidak percaya kalo mark melotot kaget karena ketahuan
"APAA, LO SERIUS" Teriak renjun yang membuat seluruh teman satu kelasnya melihat kearahnya bahkan guru yang sedang mengajar berhenti menjelaskan.

"Kalian berempat, diam atau keluar?" ucap sang guru dingin serta menatap mereka berempat tajam.

"Diem pak" sahut renjun yang langsung diem, dan juga diikuti teman-temannya yang ikut diam juga, setelahnya guru melanjutkan menjelaskan perlajarannya kembali.
"Lo serius mark udah ciuman sama Haechan, langkah lo kecepatan" tanya shotaro yang sedikit berbisik kearah mark.

"Lebih baik kecepatan dari pada terlambat, sebaiknya lo cepetan juga deketein sungchan sebelum gue bunuh karena deketin Haechan terus" ucap mark final dan setelahnya kembali fokus kepapan tulis.

Selang beberapa menit mark memperhatikan guru, tiba-tiba guru itu berbalik dan menyerukan nama mark.

"Mark." panggil sang guru.

"Tolong isikan spidol ini, isinya diruang guru." mark berdiri dan mengambil spidol yang gurunya itu sodorkan.

Gak butuh waktu lama sekitar 5 menit mark sudah mengisi spidol itu dengan penuh, saat sedang berjalan menuju kelasnya lagi tiba-tiba ada seseorang yang memanggilnya.

"Kak mark" chenle memanggil mark yang sedang berjalan kearah lorong kelasnya.

"Eh le, ngapain di luar?" tanya mark yang mulai mendekati chenle.

Senior's Handsome [MARKHYUCK]🔞 END ✔ Where stories live. Discover now