PART 28(IceXGempa S2)

4.2K 182 25
                                    

Request dariBoyNis

So enjoy^^

Kata orang puncak dari persahabatan adalah rasa saling suka,apa itu benar?

Terkadang rasa kasih sayang yang berlebihan membuat kita menaruh rasa cinta yang begitu dalam Kepada orang lain,sama hal dengan ice.

Ice adalah sahabat sejati dari gempa.walaupun perwatakkan Mereka bisa dibilang bertolak belakang tapi mereka tetap akur satu sama lain.

Seperti ice yng dingin,cuek suka tidur dan overprotektif.sedangkan gempa,dia cenderung lebih pemalu, bertanggung jawab dan penyayang,maka dari itu ice sangat menyukai gempa.

Walaupun ice terbilang sangat dingin,tapi sikap dinginya itu hilang ketika bersama gempa,entah kenapa rasanya nyaman dan hangat ketika ice berada di dekat gempa.

Sekarang ini ice dan gempa sedang berjalan pulang dan seperti biasa ice akan membeli es krim yang bisa di potong menjadi dua//kayak es krim Jepang gitu:vbagi yang gak tau bisa cari di google//

Dan lagi-lagi dia kebagian sepotong dan gempa yang mendapatkan yang bagian yang banyak,tapi ice memakluminya dan selalu memakan bagiannya tanpa meminta lagi kepada gempa.

"Ice..."

"Hm?"

"Gemgem dengar ada festival kembang api nanti malam,ice mau ikut gemgem gak lihat festival itu?"tanya gempa sembari menjilat es krim dan menggigitnya sekali-kali.

Kalau ice sih dari tadi juga es krimnya sudah habis.ice pun mendongkakan kepalanya dan menatap kearah jalan raya.

"Kau akan melihatnya bersama keluargamu?"

Gempa pun mengangguk dan kemudian membuang stik es krim kedalam tong sampah"iya,jadi kau mau ikut?"tanya gempa untuk yng kedua kalinya.

Ice pun hanya berdehem dan kemudian menggandeng tangan gempa,gempa sih akur akur aja di gandeng oleh ice,karena di sudah biasa di perlakukan seperti itu.

Tapi kali ini genggaman ice berbeda dari biasanya.tanganya lebih erat menggenggam tangan gempa seperti tidak ingin melepaskannya.

Gempa pun sudah sampai di gerbang pintu rumahnya dan berniat melepaskan genggaman tangan ice tapi ice malah memperkuat genggamannya.

"Ice?ada apa?kenapa kau terus menggenggam tanganku?"sontak ice pun melepaskan tangannya dan kemudian mendekatkan bibirnya ke dahi gempa dan menciumnya sekilas.

Wajah gempa memanas dan wajahnya merah padam dia pun menundukkan kepalanya"I...ice apa yang kau lakukan?"

"Aku tidak melakukan apa-apa,sudah yah bye,nanti aku jemput kamu"gempa pun melambaikan tangannya kearah ice dan tersenyum sekilas.

"Kenapa dengan ice?tidak biasanya dia menciumku?"guman gempa sembari mengusap dahinya yang tadi di cium oleh ice.

"Oy gempa?!sedang apa kau?"

Gempa pun membalikan badannya dan menatap kakaknya yng sedang menyenderkan kepalanya ke pintu rumah.

"N..nggk kok kak hehe"

-000-

Seperti yang di katakan ice,dia pun datang ke rumah gempa untuk menjemput gempa tentunya.

"Eh nak ice,mau jemput gempa yah"

Ice hanya mengangguk dan kemudian berbual kecil dengan mama gempa.

"Ice!maaf menunggu,ayo kita pergi!"

"Tante sama kak Taufan gak ikut?"

family Boboiboy elemental(on shot)[C]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang