Putar mulmed biar enak hehe*
~•Happy Reading•~
•••••
Kai mendekati Ayyara dan merengkuh pinggang ramping Ayyara lalu mendaratkan bibirnya dibibir Ayyara serta melumatnya pelan.
"I Love You" Kai mengusap bibir Ayyara yang basah karenanya.
"Love You Too" ucap Ayyara lalu memeluk Kai. Kai membalasnya dan memeluk Ayyara dengan erat.
"Kalian sedang apa? Dan Kai siapa dia?"Suara seseoarang membuat Kai langsung membalikkan badannya, Matanya membola melihat seseorang.
"Bunda... Ayah"
Kai menatap Bunda dan Ayahnya yang kini menatapnya dengan tatapan bertanya. Perempuan 34 tahun yang masih terlihat cantik itu menatap Kai dengan tatapan bertanya lalu menatap Ayyara yang meremas jemarinya sendiri.
"Jawab Bunda Kai!" Carramell mendekati Kai yang ragu harus mengatakan siapa Ayyara.
"Dia Ayyara bun. Kekasih Kai" Ucap Kai membuat Carramell mengangguk dan mengelus pipi Ayyara membuat Ayyara menatap Carramell.
"Cantik tapi sayang.... Dia mau menjadi kekasih anak nakal ini" Carramell langsung menarik kuping kanan milik Kai membuat Kai langsung menjerit.
"Sakit Bun" Kai merengek seperti anak kecil.
"Liat gimana sifat asli Kai... Anak nakal!! Kenapa tidak mengenalkan Ayyara dari awal!" Carramell menatap Kai dengan tatapan yang tak bersahabat.
"Ceritanya panjang Bun! Bun aku lapar makan yuk!" Kai dengan watadosnya menatap Carramell sambil tersenyum memperlihatkan dimple dipipi kanannya.
"Untung kamu anak bunda! Dimana Kei?" tanya Carramell sedangkan Ken merangkul pingang Carramell sambil menatap datar anaknya.
"Kei masih disekolah. Kita kan bolos"
'Wajah Ayah Kai tidak asing' batin Ayyara.
"Huh... Ayo makan" Carramell menarik tangan Ayyara meninggalkan Kai dan Ken yang melongo.
"Memang hormon hamil begitu?" Kai berguman pelan.
" Carramell lebih menyebalkan saat mengandung anak biadab sepertimu!" Ken langsung berjalan meninggalkan Kai yang mengumpat dengan mengabsen binatang.
Carramell menatap Sundubu Jjigae dan Tteokbokki yang disajikan oleh pelayan dicafe milik Ken. Sedangkan Ayyara memesan Sannakji adalah tentakel gurita hidup yang dipotong-potong kemudian diberi saus dan biji wijen ataupun irisan daun bawang. Lalu Kai memesan nasi goreng seafood,lidahnya tidak terbiasa memakan makanan korea.
Mereka mulai memakan makanannya keculai Ken yang meminun soda dengan tenang. Ayyara mengunyah Sannakji itu membuat tantakel gurita menempel dilidahnya tapi inilah yang dia suka.
'Kukira disini makanan korea langka' Ayyara kembali memakan tantakel gurita itu dengan pelan dan lahap membuat Kai yang memperhatikan geli sendiri, membayangkan benda yang masih bergerak terlebih lagi belum dimasak masuk kemulutnya membuatnya mual.
"Kau sudah lama berpacaran dengan anak nakal ini?" tanya Carramell membuat Ayyara tersenyum canggung.
"Sekitar 2 tahun Tan-"
"Panggil Bunda aja. Bentar lagi juga kamu jadi menantuku" ucap Carramell membuat Ayyara tersenyum kikuk.
Carramell mengelus perut buncitnya saat dia merasa kenyang setelah meminum Jus Alpukat yang dibelinya.
YOU ARE READING
The Backstreet Carramella •end•
Teen FictionSeorang gadis yang dibandingkan dengan kembarannya sendiri oleh keluarganya dari kecil membuat sikapnya menjadi dingin, cuek, jutek, dan bodo amat dengan sekitar. Bahkan sampai gadis itu mendirikan sebuah gangster yang paling ditakuti didunia ,ANGEL...
