[END] FOG [e-sports] Novel

Bab 46

Setelah kembali ke pangkalan, semua orang pergi untuk mandi. Chen Huo hanya tidur selama empat jam kemarin. Sekarang yang diinginkan hanyalah tutup mulut dan pergi tidur tapi dia tidak bisa membantu mengomel, "Kapan liga bisa mengubah peraturan? Mengapa kamu harus menggunakan riasan sebelum naik ke panggung? Aku bahkan tidak bisa membedakan dengan atau tanpa riasan."

Chen Huo menyeka wajahnya, menggosok ujung jarinya, dan berkata dengan jijik, "Memakai riasan memang bagus tapi yang paling jelek adalah harus melepasnya. Ini sangat merepotkan. Jika tidak, kamu akan tumbuh jerawat. Bajingan ini... "

"Aturan adalah aturan. Mengapa kamu memiliki begitu banyak keluhan?" Di belakangnya, Old Qiao mengetuk kepala Chen Huo. "Menurutmu akan terlihat bagus jika semua orang di atas sana terlihat seperti jorok? Di bawah lampu di atas panggung, kekurangan semua orang akan terungkap, oke? Lagipula, ini hanya sedikit bedak. Bukankah tidak apa-apa jika kamu hanya menggosoknya saat kamu mencuci muka?"

"Kamu perlu menggunakan penghapus riasan." Chen Huo berpaling untuk melihat Old Qiao, bingung, "Apakah kamu selalu melepasnya dengan menggosoknya dari wajahmu? Pantas saja penampilanmu menua begitu cepat..."

Old Qiao memutar matanya dan menekan kepala Chen Huo.

Selama hari pertandingan, waktu kerja dan istirahat mereka tidak ditetapkan. Begitu mereka kembali ke pangkalan, semua orang mendapat waktu luang. Kalau mau mandi, mandi dulu. Beristirahatlah, jika kamu mau. Yu Sui sendiri pergi ke ruang pelatihan.

Yu Sui tidak terburu-buru untuk membasuh wajahnya. Dia mengandalkan wajah tampan dan kulit yang bagus dan biasanya hanya membutuhkan riasan minimal sebelum pertandingan. Itu sama sebelum pertandingan hari ini. Dia pergi ke ruang ganti resmi dan setelah berkeliling sebentar, keluar. Pria straight tidak akan bisa membedakannya tetapi riasannya sudah selesai.

Dibebaskan dari prosedur yang merepotkan ini, Yu Sui pergi untuk membuka komputernya. Dia memanfaatkan momen ini untuk melihat pengetahuan barunya - talk show mediasi perasaan.

Kedengarannya cukup kuat.

Yu Sui berusia dua puluh satu tahun ini. Terakhir kali dia menonton variety show adalah Big Pinwheel lebih dari satu dekade lalu. Sejak memasuki bidang pekerjaan ini, Yu Sui pada dasarnya tidak memiliki kehidupan hiburan. Selama waktu istirahatnya, dia biasanya menonton drama Amerika dan Inggris. Dia tahu sangat sedikit tentang variety show aneh ini. Dia membuka halaman web dan melakukan pencarian acak. Butuh sedikit waktu untuk memeriksa dan setelah sepuluh menit dia mengklik salah satu yang sepertinya diproduksi oleh beberapa stasiun TV domestik. Dia memakai headphone dan melihat dengan sungguh-sungguh.

Setelah menontonnya selama tiga menit, Yu Sui melepas headphone-nya.

Dia mengusap celah di antara alisnya. Apa yang baru saja dilihatnya itu merusak pemandangan?

Yu Sui sangat senang dia tidak membuka mulutnya dan berkata dia ingin bergabung dengan program jenis ini dalam perjalanan kembali ke markas sekarang.

Ini benar-benar sampah.

Acara bincang-bincang ini sangat berbeda dari yang dibayangkan Yu Sui. Sepuluh atau lebih yang disebut ahli perasaan menendang raket dan kebisingan yang mereka buat menyebabkan telinga Yu Sui sakit. Dia meletakkan headphone di mejanya, benar-benar meninggalkan ide ini dan pergi mandi.

Sepuluh menit kemudian, Shi Luo, yang baru saja mandi dan memakai pakaiannya sendiri, masuk ke ruang pelatihan.

Ada banyak masalah yang muncul di pertandingan hari ini. Satu-satunya alasan Free mampu mendorong Bison seperti itu adalah karena Bison merupakan tim yang terlalu lemah dan karena kemampuan pribadi mereka terlalu kuat. Tetapi pengamatan yang cermat dari kedua game menunjukkan bahwa tidak ada kerja sama yang baik di antara mereka. Bahkan ada saat-saat dalam permainan, di mana ritme mereka pecah karena kurangnya koordinasi. Ini hanya musim reguler tetapi jika cacat semacam ini muncul selama kompetisi besar, itu akan memungkinkan lawan mereka untuk membuka celah dan membalikkan situasi.