[END] FOG [e-sports] Novel

Bab 50

Old Qiao sangat ingin mencatat semua masalah yang baru saja terungkap. Dia tidak punya waktu untuk banyak bicara, dan dia mendesak mereka, "Cepat, kalian bicarakan masalah kalian dulu."

Puppy memutar pergelangan tangannya sedikit. "Aku bisa melihat paling jelas di belakang jadi biarkan aku pergi dulu. Aku benar-benar ditekan oleh penembak jitu lawan barusan. Kami berdua penembak jitu dan kami berdua menembak dari posisi rahasia. Tapi pemain lain jelas lebih cerdik dariku. Dia selalu dapat menemukan posisiku, tetapi aku selalu kehilangan posisinya. Aku juga terus kehilangan posisi lawan. Itu masalahku."

Chen Huo yang paling jengkel dengan latihan introspeksi ini. Dia berkata, dengan sedikit kesal, "Aku masih belum menghilangkan ritme bermain melawan Bison. Permainanku terlalu tidak terkendali. Aku cenderung membuat kesalahan. Dalam jenis permainan ekstrim ini, kesalahan di tahap awal menjadi bahaya yang tersembunyi. Ada terlalu banyak bahaya tersembunyi dalam game ini dan aku tidak dapat menanganinya di tahap selanjutnya..."

Old Qiao mencatatnya dengan cepat. "Orang berikutnya."

Yu Sui merapikan kawat tikusnya. "Aku tidak membuat kesalahan."

Old Qiao mengangguk, "Memang."

Chen Huo menatap Yu Sui dengan cemburu, dan Puppy berkata dengan masam, "Sial, aku sangat marah."

Old Qiao menatap Shi Luo. "Evil? Apakah kamu membuat kesalahan?"

"Iya." Shi Luo berkata dengan ekspresi dingin di wajahnya, "Aku tidak cukup cepat mengklik 'menyerah'."

Chen Huo dan Puppy terkekeh. Old Qiao berkata tanpa daya, "Oke, kalian tenanglah, sesuaikan emosi kalian dan persiapkan untuk pertandingan berikutnya. Aku akan melihat rekor permainanmu sekarang."

Old Qiao membalik-balik catatan yang dia buat selama pertandingan latihan dan menggelengkan kepalanya. Dia merendahkan suaranya dan berkata kepada Zhou Huo, "Mau bagaimana lagi. Tim lain terlalu akrab dengan cara kami bermain."

"Mereka memiliki video latihan selama dua tahun pada tiga dari empat pemain kami. Belum lagi, para pelatih di Sacred Sword itu. Tidak ada orang yang lebih mengenal situasi mereka selain para pelatih itu. Lawan kita pasti datang kesini dengan persiapan. Gerakan pemain kami, cara mereka berpikir, bahkan posisi kecil dan kebiasaan manuver mereka, mereka tahu itu seperti itu. " Old Qiao membenamkan dirinya dalam mencatat dengan cepat. "Tim lain juga memahami bahwa pemain kami, termasuk Shi Luo, pada dasarnya adalah penyerang frontal penuh, yang biasa menghancurkan tim musuh. Jika kamu dapat dengan cepat menyelesaikan permainan dengan menggulung lawanmu, itu bagus. Tetapi jika kamu tidak bisa? "

Zhou Huo jarang memainkan FOG dan bahkan ketika dia melakukannya, dia adalah pemain level rendah yang sering dilecehkan. Saat ini, dia tidak bisa melakukan apa pun untuk membantu yang lain. Dia hanya bisa membantu Old Qiao mencatat. Dengan sedikit cemberut, Zhou Huo bertanya, "Jadi, apa yang biasanya kamu lakukan untuk keluar dari ini?"

"Tidak apa-apa bermain seperti ini saat musuh mereka lebih lemah. Tetapi begitu mereka bertemu seseorang yang kuat, segalanya dapat dengan mudah berubah menjadi sulit. Itu karena mereka tidak bisa maju cukup cepat. " Old Qiao berkata, "Semakin kamu maju, semakin banyak ekonomi yang kamu konsumsi. Membeli perisai menghabiskan ekonomi. Membeli peluru menghabiskan ekonomi. Membeli suntikan, perban ... semuanya menghabiskan ekonomi. Untuk satu pertandingan, seluruh tim hanya memiliki total ekonomi senilai 10.000. Setelah hilang, itu hilang. Mereka bermain terlalu keras pada tahap awal. Mereka terus berkelahi, berkelahi, berkelahi dan membeli, membeli, membeli. Di saat yang sama, tim lawan terus menghindar dan kabur. Mereka lebih suka kehilangan akal atau kehilangan sedikit lebih banyak dari peta mereka daripada terlalu menghabiskan ekonomi mereka. Untuk membuatnya lebih sederhana..."