•Jaga Pandangan!!•

370 25 13
                                    

°Diam dan Rasa°

grsnrindu

•••

Ilyas baru saja memasuki rumah bersama Ali, mereka baru kembali dari masjid untuk melaksanakan sholat Ashar dan kebetulan jarak rumah Ilyas dari masjid tak begitu jauh, hanya butuh waktu 5 menit jika menaiki motor.

Ilyas duduk di sofa ruang tamu, membuka Al-Qur'an yang ia ambil dari rak di sebelah sofa dan mulai me muroja'ah hafalanya.

Terdengar suara dua buah motor yang berhenti di halaman rumah Ilyas, ia sudah bisa menebak siapa yang datang, Ilyas meyudahi bacaanya dan meletakkan kembali Al-Qur'an ke tempat semula, dan berjalan menuju pintu utama, karena sudah ada ucapan salam dari luar.

"Waalaikumsalam" jawab Ilyas membuka pintu. Ia mendapati ada tiga orang pemuda yang berdiri dengan senyum lebarnya, siapa lagi kalau bukan Nino, Rio, dan Ihsan.

"Ekhm, yang katanya datang 10 menit lagi, kok jadi 2 jam?" tanya Ilyas menyindir Nino.

"Eh hehe, maaf lah, sengaja gue, biar lu nungguin kite" jawab Nino menggaruk tengkuknya yang tak gatal. Ilyas hanya mendengus kesal.

"Ayo masuk" ujar Ilyas mempersilahkan mereka masuk.

"Woah ada banyak cemilan nih" ujar Rio duduk di sofa dan mengambil toples berisi keripik singkong.

Ya, mereka sudah biasa begitu, karena sudah begitu sering datang kerumah Ilyas, jadi Ilyas juga biasa saja melihat tingkah sahabatnya yang makan apapun di atas meja tanpa izin.

"Kebiasaan, kalo udah liat makanan" ujar Ihsan menepuk lengan Rio dan ikut duduk.

"Gak papa, kan udah sering gue bilang, anggap aja di rumah sendiri" ujar Ilyas.

"Tuh, tuan rumahnya aja kagak marah" ujar Rio yang sedang mengunyah keripik.

"Wah ada nak Ihsan, Rio, sama, Nino ya?" tanya Inda yang baru keluar dari dapur karena mendengar keributan di ruang tamu.

"Hehe, iya tante" jawab mereka bertiga serentak lalu mencium punggung tangan Inda dengan sopan.

"Bentar yah, tante bikinin minum dulu"

"Eh gak usah repot-repot tan, biasanya kita kan kalo mau minum tinggal ambil sendiri" jawab Nino tersenyum.

"Gak papa, sekali-sekali tante bikinin minum"

"Udah, lo pada duduk di sini aja, nikmati apa yang ada di depan kalian" tambah Ilyas yang juga ikut duduk di sebelah Rio.

Mereka mengangguk, tak berselang lama, Inda kembali dengan 4 gelas jus jeruk di atas nampan.

"Eh, sampe lupa gue nih" ujar Nino membuka suara.

"Kite mau nginep di sini" lanjutnya yang diangguki Ihsan dan Rio yang sibuk dengan ponsel nya.

"Hah? Serius lo?" tanya Ilyas meyakinkan.

"Iye lah, kayak gak pernah aje lu kedatangan kite buat nginap di sini"

DIAM DAN RASA [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang