BoBoiBoy Galaxy x Reader [S1]┇END

Episode 3 : Raksasa Gurunda [2]

Baca sampai bawah, pleaseee ....

.
.
.

"Hah?! [Name], apa yang kau--" pertanyaan BoBoiBoy terpotong karena [Name] memotong perkataanya.

"Kujelaskan nanti. Kita harus sembunyi dulu sekarang!" [Name] segera menggenggam tangan BoBoiBoy dan Gopal lalu berteleportasi untuk bersembunyi.

***

"Hah ... hah ... hah ...." [Name], BoBoiBoy dan Gopal kini tengah bersembunyi di balik sebuah batu besar.

"[Name], tadi tu ... apa?" tanya BoBoiBoy sambil menatap [Name] yang tengah ngos-ngosan.

"Eng, ini ... WeapBot." [Name] langsung menunjukkan sebuah Power Sphera berwarna merah abu-abu berukuran se-Ochobot tetapi lebih besar sedikit.

"Po-power Sphera?" tanya BoBoiBoy dan Gopal tak percaya.

"Tapi ... dia dah mati, entah karena dah terlalu tua, dayanya habis atau memang rusak. Tadi ... dia memberikan kekuatannya padaku, sebelum dia mati."

"WeapBot? Jadi ... kuasanya ...?" Gopal bergumam.

"Em, membentuk berbagai senjata dari imajinasi dengan memanipulasi udara, maybe. Aku pun tak yakin la," ujar [Name] sambil menggaruk rambutnya yang tak gatal.

"Tapi ... inikah Power Sphera yang kita cari?" tanya BoBoiBoy sambil melihat WeapBot yang sudah tak bernyawa:v

"Bukan. Kalau tak salah aku yakin Power Sphera yang dimaksud Komandan tu berwarna kuning, jadi bukan ini," jawab [Name].

"Kuning? Habis tu ... ni apa?!" teriak Gopal sambil mengangkat telur yang dibawanya.

"Kan aku dah kata, itu telur la!"

"Hah, am--"

"Sstt, dia kat belakang kita ...." BoBoiBoy membekap mulut Gopal. [Name] membekap mulutnya sendiri setelah melihat pemandangan epic di belakang Gopal.

"Go-gopal ... tu ... kat belakang kau ...."

Rawrrrrr

BoBoiBoy berniat berubah menjadi BoBoiBoy Tanah untuk mengeluarkan tanah pelindung tetapi ekor Raksasa itu sudah terhempas duluan dan menyebabkan BoBoiBoy dan [Name] terhempas.

"Apungan gravity!" teriak seseorang tepat saat mulut Raksasa itu terbuka lebar siap untuk menyantap Gopal dan menyebabkan Raksasa itu terangkat ke udara.

"Hah, terima kasih, Yaya." Ya, yang datang barusan adalah Yaya.

"Hehe, sama-sama," jawab Yaya sambil tersenyum dan ... dia melupakan sesuatu.

"Woi-woi, raksasanya jatuh!" teriak [Name] panic.

"Aaa!!" teriak Gopal yang hampir ketiban raksasa. Orang-orang biasanya ketiban rezeki, nah Gopal ketiban raksasa itik:'v

"Kuasa slow-mo!" Kecepatan jatuh raksasa itu tiba-tiba saja melambat karena kuasa seseorang. Ya, dia adalah Ying.

"A-a-a-a-a-a," teriak Gopal slow-mo:v

[Name] segera berteleportasi ke tempat Gopal dan berteleportasi kembali untuk memindahkan Gopal sebelum kena ngap ngan Raksasa Platypus itu.

"Daripada kau teriak macam tadi, lebih baik kau lari! Dasar Gopal! Dah kaya di sinetron aja, mau ketabrak bukanya lari ngehindar eh malah teriak, lejen amat," oceh [Name] bak burung perkutut, heh.

"Dey, dia sendiri yang kejar dan serang kita dulu tau tak?" Gopal masih tak terima sambil menunjuk ke arah raksasa yang sudah diamankan oleh Ying dan Yaya.