Episode 23 : Ancaman Armada [2]

6.1K 1.1K 475
                                    

Yang kemaren gak percayaan, sini saia botakin 😊

* * *

"Cepat buka pintu tu!" seru BoBoiBoy.

"TUNGGU!" [Name] menjerit.

Benar, Kapten Vargoba tiba di sana tak beberapa lama kemudian. "HAHAHA, NAK PERGI KEMANA KAU?!"

[Name] menatap tajam sambil melepaskan rangkulan Gopal. Menciptakan sebuah tombak lalu memutar-mutarnya. "Enyahlah kau!"

* * *

[Name] dan Vargoba akhirnya terlibat pertarungan jarak dekat dengan [Name] yang hilang-muncul lalu menyerang.

Suara besi yang berdecit, suara gebrakan, pukulan dan sesuatu yang terlempar berkali-kali terdengar, hal itu membuat yang ada di dalam khawatir dan panik.

[Name] kembali melesat ke arah Vargoba dengan mata tombak tepat mengarah ke wajah Vargoba. Vargoba menghindari dan otomatis serangan [Name] meleset.

[Name] diam-diam bersorak, fokusnya adalah mata tombak di ujung tombaknya yang lain yang kini tepat mengenai leher Vargoba yang lengah.

"AAHH!" Vargoba berteriak.

[Name] melesat lagi, namun tombaknya kini tertarik ke arah Vargoba, kemudian dipatahkannya menjadi dua.

"Merimaskan!" Vargoba kembali menarik [Name], menggapai lehernya sebelum melemparnya hingga kembali menghantam barang-barang yang ada.

"Sialan, lagi-lagi leher yang jadi korban!" seru [Name] saat menyadari lehernya berbekas cekikan Vargoba.

Kini, [Name] berada diantara sadar dan tidak.

Melihat hal itu, Gopal menarik shotgun-nya kembali lalu mulai menembaki Vargoba.

Bukan luka yang vatal, tapi itu berhasil membuat Vargoba sedikit kesakitan, setidaknya itu bisa membuat Gopal meluapkan emosinya karena sudah menyakiti [Name] yang sudah dia anggap seperti adiknya sendiri.

Melakukan taruhan yang beresiko, Kapten Vargoba maju perlahan-lahan mendekati Gopal meski dirinya harus terus tertembak. Gopal semakin berjalan mundur dan berakhir terjatuh karena tak sanggup menahan tekanan dari Vargoba.

Vargoba yang menenangkan pertaruhan.

Vargoba yang sudah kesal langsung menarik leher belakang Gopal dan Kapten Papa.

"Aaaaa! Tolong, BoBoiBoy! Tolong!"

Teriakan Gopal disusul dengan teriakan Kapten Papa yang sama-sama menjerit kesakitan.

"Kita kena tolong diorang!" seru BoBoiBoy sebelum tangannya ditarik oleh Sai.

"Nanti dulu, BoBoiBoy!"

"Buka pintu tu!" seru Vargoba kepada anak buahnya.

"Kita perlukan kata laluan!"

Vargoba langsung tersenyum lebar ke arah Gopal dan Kapten Papa. Lalu, Vargoba meremas pundak Gopal dan Kapten Papa kuat-kuat.

"SAKITT! AAA!"

"GOPAL!!" [Name] menjerit, ingin berlari, Teleportasi, apapun untuk melindungi Gopal, namun seluruh tubuhnya seakan  mati rasa.

"BERHENTI!" BoBoiBoy berseru dari seberang dibarengi dengan pintu besar di hadapan mereka terbuka, menampilkan wajah BoBoiBoy yang menatap tajam.

"Ahaha, betul kan kata laluan aku!"

"Lepaskan mereka!" bentak BoBoiBoy setelah melihat Gopal dan Kapten Papa yang kesakitan dan [Name] yang hampir kehilangan kesadaran di tepi.

"Baiklah!" Vargoba langsung melempar Gopal dan Kapten Papa tanpa beban.

BoBoiBoy Galaxy x Reader [S1]┇ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang