39 - Yuki

864 112 5
                                    

Yuki sejak tadi hanya menatap langit melalui jendela kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yuki sejak tadi hanya menatap langit melalui jendela kamarnya. Walaupun Jungkook sudah pergi beberapa jam yang lalu, tapi debaran itu masih ada. Masih teringat jelas bagaimana sikap Jun padanya barusan.

Sebenarnya kenapa Jungkook memperlakukannya begitu? Padahal tidak ada ikatan apapun, teman juga bukan. Hanya orang asing. Lebih tepatnya, Jungkook adalah majikan Yuki.

Apa dia menyukaiku?
Hahaha, tidak mungkin. Dia terlalu sempurna untuk aku yang berantakan.

Yuki kembali pada kesadarannya. Dia harus melihat kenyataan dan memikirkannya dengan logika, bahwa Jungkook tidak mungkin menyukai Yuki.

***

Yuki kembali ke kamarnya setelah membersihkan seisi apartemen yang tentu saja tidak begitu berantakan.

Dia pun merebahkan diri di atas kasur, menatap kosong dinding di hadapannya.

Kenapa keluargaku tidak ada yang menghubungiku ya? Kenapa selalu aku yang duluan menelepon?

Pikiran itu terlintas begitu saja.

Teman-teman juga tidak ada yang mencariku?

Yuki menghela nafasnya dengan berat. Lalu mengambil ponsel miliknya di nakas tempat tidur. Mengecek notifikasi, siapa tahu ada yang menghubunginya.

0 pesan
0 panggilan masuk
0 chat
Tidak ada pemberitahuan apapun

Begitulah isi ponselnya.

Helaan nafas kembali dia keluarkan. Dia pun meletakkan ponselnya lagi dan tertidur.

 Dia pun meletakkan ponselnya lagi dan tertidur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hallo Oppa! [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang