Survive In School [REVISI]

24 : Akhirnya.

Satu hari isolasi di salah satu kapal induk telah mereka lewati dengan aman. Kali ini mereka harus dipindahkan ke salah satu kapal pesiar dengan beberapa warga lainnya yang terkonfirmasi sehat dan tidak terinfeksi virus berbahaya. Dari 285 juta penduduk di Indonesia,sekarang hanya tersisa 93 juta penduduk yang terkonfirmasi masih selamat.

Tangisan kasih sayang menyelimuti kawasan kapal pesiar karena beberapa warga bertemu keluarganya kembali. Begitu juga dengan kesebelas anak itu,mereka bertemu dengan keluarga masing-masing.

Tercatat negara Indonesia adalah negara dengan kasus kematian terbanyak no.3 karena kasus virus ini. Dan ini juga merupakan virus terparah pertama di dunia yang berasal dari Indonesia.

ABEL POINT OF VIEW...

Aku menemukan selembar kertas dan sebuah pena yang tergeletak di atas sebuah meja kecil. Aku langsung mengambil kertas dan pena itu untuk menuliskan sebuah surat.

Isi surat Abel :

Surat ini aku tuliskan untuk tuhan yang maha penolong. Terima kasih masih menyelamatkan diriku,temanku,bahkan keluargaku. Terima kasih sudah mengumpulkan kami semua,jika bukan karena dirimu aku yakin aku gak akan sampai sini. Untuk hari ini,esok,dan seterusnya aku berjanji aku akan semakin taat padamu.

Kedua untuk teman-temanku terima kasih sudah mau berjuang bersamaku. Meski banyak tetes keringat dan air mata,meski banyak keluh kesah yang kalian keluarkan dari bibir kalian,aku yakin tanpa kita berusaha dan berdoa kita gak akan selamat sampai sekarang. Terima kasih juga atas canda tawa kalian selama ini,meskipun aku dalam kondisi terbawah sekalipun kalian tetap menyemangatiku. Tolong tetap menjadi temanku untuk saat ini dan seterusnya ya.

Yang terakhir aku tulis untuk keluargaku. Awalnya aku takut untuk berjuang sendiri,tapi karena kalian aku tau apa itu arti dari kehidupan. Terima kasih masih sempat menyebut namaku di setiap doa kalian. Semoga kalian terus sehat ya.

~Christabel Jocelyn

AUTHOR POINT OF VIEW

Setelah menuliskan sebuah surat pada secarik kertas kosong,Abel lalu menghampiri teman-temannya yang sedang menikmati angin laut pada malam hari. Jujur selama pandemi ini terjadi,mereka sangat jarang meresakan sejuknya angin malam.

Tiba-tiba terdengar suara seseorang dari pengeras suara. Ternyata kabar gembira membuat seisi seluruh kapal sangat senang. Karena kantor WHO pusat yang berlokasi di negara Swiss telah berhasil membuat vaksin virus ini dan telah diuji coba beberapa kali. Dan bahagianya lagi negara Indonesia sebagai negara penerima vaksin ketiga setelah Swiss dan China. Vaksin ini bukan untuk menyembuhkan tetapi untuk berjaga karena para zombie tidak akan dapat melihat manusia pun setelah menggunakan vaksin ini. Suatu peluang besar bagi para tentara untuk membasmi para zombie yang sudah menguasai dunia.

Vaksin anti virus yang berwarna hijau,sedangkan yang berwarna biru adalah virus itu sendiri untuk di teliti lebih lanjut.

Negara Amerika,Swiss,China,Korea,Jepang,Indonesia dan beberapa negara asia lainnya telah dinyatakan bersih dari zombie setelah melakukan pembersihan selama satu bulan lebih. Kini mereka dinyatakan sebagai negara aman.

1 TAHUN KEMUDIAN

Setelah dinyatakan bersih,kini kantor,toko,tempat wisata,sekolah sudah kembali berjalan dengan normal. Semua anak-anak yang masih selamat kini kembali melanjutkan sekolahnya yang sempat tertunda. Meskipun kali ini tidak terlalu banyak muridnya tapi semangat belajar mereka tidak menurun.

Dina,Arsa,dan Davin kini satu sekolah dengan Aryo dan yang lainnya. Meskipun tidak sekelas tapi mereka sangat senang karena masih ditakdirkan untuk bertemu satu sama lain.

Davin dan Dina kali ini kelas 10 sedangkan Arsa kelas 12. Untuk Aryo,Abel,Rangga,Rindra,Rena,Dimas,Kevin,dan Mira kali ini kelas 11 tanpa proses ujian kenaikan kelas satupun.

...TAMAT...
-
-
-
-
-
IYA AUTHOR TAU INI ENDINGNYA NGEGANTUNG. MAAF WKWKW AUTHOR UDAH GAK BISA MIKIR LAGI INI. PASTINYA MAU BILANG MAKASIH SAMA KALIAN YANG SETIA DAN ANTUSIAS UDAH MAU BACA CERITA INI MESKIPUN KADANG ALURNYA GAK JELAS,TAPI AUTHOR MASIH TETEP BANGGA MASIH ADA YANG NUNGGUIN CERITA INI. MAKASIH ATAS SEMANGATNYA SELAMA CERITA INI ON GOING. SEBENERNYA DULU MAU SEMPET HIATUS DARI CERITA INI TAPI NANTI MALAH BUAT KALIAN KECEWA. JUGA MOHON MAAF APABILA ADA SALAH KALIMAT YANG MENYINGGUNG HATI KALIAN,DAN JUGA MOHON MAAF APABILA SALAH MENARUH RASA EAA. NANTI KALO BERKESEMPATAN BAKALAN BIKIN CERITA ZOMBIE LAINNYA. SEKALI LAGI MAKASIH LOVE YOU ALL.