13 : Rindra And Mira's First Love.

1.1K 100 2
                                    

Saat mereka berempat berjalan di lorong-lorong yang penuh dengan darah di segala sisi, tiba-tiba beberapa zombie menghalangi perjalanan mereka.

Semua makhluk yang dipenuhi darah itu langsung menyerang Pak Bagas, Kevin, Mira, dan Adit dengan ganas.

Mira menghantam salah satu zombie di lorong itu, tetapi tiba-tiba muncul satu zombie lagi yang menyerang Mira dengan ganas. Dengan sekop pasir miliknya, Mira menendang zombie itu dan kemudian memukulnya hingga terbelah menjadi dua.

Sementara itu, Adit bingung harus menggunakan apa untuk menyerang, hingga ia tertabrak oleh zombie di belakangnya, yang ternyata adalah Zahra.

“Z-Zahra, lo…” ucap Adit gugup.

Zahra langsung menggigit leher Adit.

“ADITTT!” seru Kevin dengan nada kencang.

Pak Bagas, Kevin, dan Mira sontak kaget melihat Adit berubah menjadi sosok menyeramkan.

“Pak, jumlah mereka banyak banget di sini!” ucap Mira.

“Sekarang kita lari ke arah kamar mandi, cepat!” sahut Pak Bagas.

Mereka bertiga berlari ke arah kamar mandi dengan cepat dan segera menguncinya.

“Huh, untung aja mereka gak ngejar sampai sini,” ucap Mira.

“Sekarang udah jam 10, pasti mereka nunggu kita,” ujar Kevin sambil melihat jam tangannya.

“Kita harus keluar dari sini, pak!” ujar Mira.

“Yaudah, kita keluar dari sini” sahut Pak Bagas.

Mereka memutuskan untuk keluar dari kamar mandi secara perlahan dan berlari ke arah kantin.

Akhirnya mereka sampai di kantin setelah kurang lebih 5 jam. Mereka segera mengambil makanan ringan, roti, dan air mineral yang masih baik untuk dikonsumsi. Setelah selesai mengambil makanan dari kantin, mereka bertiga pun segera pergi kembali ke arah lantai empat atau ruangan aula. Saat mereka berlari, tiba-tiba Pak Bagas menghentikan langkahnya di sebuah ruangan.

“Ayo kita masuk!” ucap Pak Bagas.

“Ini tempat apa, pak?” tanya Kevin.

“Ini tempat penyimpanan seragam sekolah kalian” sahut Pak Bagas.

Pak Bagas pun mulai membuka pintu tersebut dan masuk secara perlahan, diikuti oleh Kevin dan Mira.

“Kalian cari baju olahraga sesuai ukuran kalian, terus cepat ganti seragam kalian” ujar Pak  Bagas.

“Baik, pak!” ucap Kevin dan Mira serentak.

Mereka bertiga mulai mencari seragam olahraga dengan ukuran mereka masing-masing.

“Pak, saya udah dapat seragamnya. Saya ganti di ruang sebelah ya, pak?” ujar Mira.

“Boleh, tapi tetap hati-hati ya!” sahut Pak Bagas.

“Iya, pak!” sahut Mira.

Pak Bagas dan Kevin juga sudah menemukan seragam ukuran mereka masing-masing. Mereka berdua mulai mengganti seragamnya di ruangan tersebut. Pak Bagas lalu mengambil sebuah tas yang ada di ruangan tersebut dan memasukkan beberapa seragam olahraga untuk murid lainnya yang berada di aula.

Mira, yang berada di ruangan sebelah, mendengar suara dari arah dalam ruangan tersebut. Ia mulai membuka pintu dan terkejut melihat satu zombie, yang ternyata adalah Bu Siti. Mira tidak bisa menghantam zombie tersebut karena itu adalah gurunya saat di kelas dulu. Mira tak mampu menahan lututnya yang seketika lemas, hingga membuat ia terjatuh.

Survive In School [REVISI]Where stories live. Discover now