9 hari.

210 12 0
                                    

Sampai kapan Senja membiarkan aku bertahan dalam Rasa sakit ini
Nindi aza diandra

•••••||

9 hari day

Semua siswa 12 ipa3 sudah bersiap siap sambil menenteng Tas besar berisi peralatan mereka semua. mereka sedang menunggu bus mereka menjemput.

Mereka dengan senyuman yang terpancar Menunggu bus itu datang. yang memiliki banyak teman mereka akan Berpoto bersama sedangkan Nindi sama sekali tak memiliki Teman.

jadinya berakhir Berdiri sendirian dari kejauhan Sambil menatap miris mereka semua. Mereka tak mengajak nindi dan nindi juga yang tak mau membaur dengan mereka

Nindi terlalu Menutup dirinya dan Tak peduli akan Keadaan sekitar sehingga Dia tak memiliki banyak teman Dan temannya hanya satu yaitu Rendi

Itu mangkanya Nindi sangat takut kehilangan rendi dia tak tau bagaimana hidupnya jika tak memiliki teman. dia tak tau bagaimana hidupnya tanpa memiliki seseorang yang begitu berpengaruh dalam hidup nya

Orang tuanya kadang sibuk hingga tak ada waktu untuk Anaknya
sedangkan abangnya terlalu mengikuti seperti pada remaja lainnya. kehidupan bebas sehingga Sering pulang malam atau tidak sama sekali

dan Sekarang kalian berpikir dengan siapa nindi akan Bersandar jika dia ada di dalam masalah
siapa yanga akan ada di samping nya
dan siapa juga yang akan selalu mensuport nya saat dalam masa terpuruk nya.

semua itu yang di lakukan Rendi untuk nindi.
tapi sayang rendi melakukan itu Karena nindi sahabat nya. tapi nindi mengharapkan lebih dari itu.

Rendi menatap Jauh dari sana sahabat nya Itu sekarang seperti nya banyak pikiran sehingga melamun sendirian. di situasi seperti ini Nindi butuh dirinya.

Saat Rendi ingin Ke sana ada sebuah tangan yang melingkar dan bergelayut manja di tangan kekar itu dan tak lupa dia bersandar di bahu laki laki itu.

" Glad gue ada urusan..

" Bentar Rendi Busnya datang aku mau Duduk sama kamu pokoknya..

Rendi hanya menghela napasnya berat kemudian Mengangguk singkat.

nindi hanya bisa tersenyum miris melihat itu semua dari kejauhan.

" ayo anak anak busnya sudah datang dan kami akan Mengatur tempat duduknya Sesuai Daftar Absen dan di acak..

" Kok gitu sih buk.. Saya kan mau duduk di Dekat pacar saya.. Gerutu gladis.

" kamu siapa memerintah saya!! kamu bukan anak pemilik sekolah ini mengerti dan bersikap lah layaknya seorang murid.!!

gladis mencebik kesal ingin sekali dia mencakar wajah guru itu saking kesalnya. dengan begini dia tidak bisa Duduk berduan dengan Rendi.

30 hari[END]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt