ALGRAFI 09

644K 57K 10.3K
                                    

Chapter 9 : Klarifikasi & Tanggung Jawab

YAKIN GAK MAU KEPOIN BINAR? queenliiiiiii

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

YAKIN GAK MAU KEPOIN BINAR? queenliiiiiii

....

A L G R A F I 09

.
.
.

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN ☁️❤️

210+ KOMEN SABI LAH 😎

.
.
.

KASIH AWAN ☁️

.
.
.

OKE, MAKASIH ☁️

SELAMAT MEMBACA 🐑

Tidak ada agenda penting, namun hari ini Rayyan yang merupakan ayah Algra mengundang Syafii dan Susan yang merupakan besannya ke rumah mereka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tidak ada agenda penting, namun hari ini Rayyan yang merupakan ayah Algra mengundang Syafii dan Susan yang merupakan besannya ke rumah mereka. Sekarang di rumah mewah milik mantan pengusaha aluminium printing itu mereka semua berkumpul.

"Nggak ada sama sekali niatan untuk melecehkan ataupun mempermainkan agama dan budaya," tutur Rayyan, bibirnya sedikit melengkungkan senyum.

"Setuju, Pak. Karena niat kita dari awal memang hanya untuk membuat ikatan cinta yang kuat diantara mereka. Toh, nikahannya nggak pakai prosesi, cuma sekedar ijab kabul seperti yang ada di sinetron-sinetron Indosiar saja," tanggap Syafii.

Dua ibu-ibu yang juga duduk bersama mereka menyumbang senyum tipis.

"Dan semuanya nggak sia-sia, Pak. Setelah besar, anak-anak kita dengan sukarela menikah secara resmi." Rayyan menyeruput teh buatan Susan.

"Benar sekali. Tapi kalau dipikir-pikir, kita seperti orang kurang kerjaan waktu dulu itu." Syafii menempatkan tangan di dagu seakan mengingat peristiwa lampau.

11 tahun lalu, waktu dimana pernikahan Algra dan Naya kecil dilangsungkan. Oh come on, pernikahan yang dulu tentunya tidak bisa dibenarkan. Tapi, Rayyan dan Syafii sudah punya kehendak.

ALGRAFIWhere stories live. Discover now