Luka Dan Harapan

6

Rara melaju dengan kecepatan kencang membelah jalanan yang sepi. Sampai akhirnya kehilangan kendali dan jatuh.

Brok anggap aja itu suara rara yang terjatuh dari motor

" mampus pakek jatoh segala sih, apa karena gue kemakan omongan sendiri, cek mana sobek lagi baju gue dibagian lengan pula. Apes banget sih gue hari ini. " gerutuk rara. Dan dia pun melajukan motornya kembali dengan kecepatan sedang dan berselang tak lama rara melihat anak kecil yang menangis

" eh,kok ada bocil nangis mana sendirian lagi mak bapaknya kemana ya. Enaknya tolongin kagak. Kalo gue tolongin entar gue dituduh penculik, tapi kalo gak ditolongin kasihan " kata rara dengan bingung. Dan setelah memikirkan semua itu akhirnya rara menolongnya.

" Hallo adek manis nama kamu siapa sayang " kata lala dengan kata sembut

" tamu butan olang jahat tan." kata anak itu karena rara suka anak kecil dan sering main sama anak kecil .Maka rara paham kata kata anak itu

" bukan kok kakak bukan orang jahat nama kamu siapa?. Kamu kok sendirian disini orang tua kamu mana? " tanya rara

" nama atu ila  ,atu tercecat" kata anak itu dengan nada cadelnya

" nama kamu ila sayang " tanya rara memastikan

" no ila tapi ila " dan rara seketika paham bahwa nama bocil itu ira bukan ila

" oh ira mau kakak anter pulang gak alamat rumah kamu dimana sayang " karena rara kasihan maka rara akan mengantar anak itu pulang

" lumah atu di pelumahan mawal no 56  " kata anak itu dengan wajah bahagia karena akan pulang.

" yuk kakak anter pulang.Eh, ada penjual es krim kamu mau es krim " tanya rara karena menurut pendapat rara banyak anak kecil yang suka es krim

" mau" kata ira dengan gembiranya dan setelah makan es krim rara melajukan motor menuju rumah ira

Ting tong rara membunyikan bel rumah ira.

Dan tak berselang lama keluar lah wanita kira kira se usia bundaya

" ya allah ira kamu dari mana saja sayang kakak dan ayah kamu dari tadi nyariin kamu loh sayang " kata mama ira dengan lembut

" atu tadi cecat maap ma " kata ira dengan menuntukkan kepala

" iya ,tapi lain kali kalo mau pergi bilang dulu biar ditemenin jadinya kamu gak tersesat. " kata mama ira menasehati

" eh, iya nama kamu siapa sayang.Maksih loh udah nganterin ira pulang. "

" nama saya rara tante. Iya sama sama tante. " kata rara dengan agak canggung karena bertemu orang baru

" masuk dulu ra  sekalian ikut makan kebetulan tadi tante baru coba menu masakan baru. Kamu rasakan enak tidak masakan tante " kata mama ira dengan penuh harap dan tanpa persetujuan rara mama ira langsung mengandeng rara untuk masuk rumah.
Dan tak berselang lama terdengar suara.

" ma maaf aku belum bisa temuin ira mama " kata orang tersebut

" jelas kamu gak bisa temu in orang ira udah ada di rumah " kata mama ira. Karena penasaran rara pun menoleh kebelakang dan petapa terkejutnya rara dan orang tersebut

" RARA " kata orang tersebut
" REGA " kata rara.                                  ya orang itu adalah rega kakak kandung ira

" kalian udah saling kenal " tanya mama ira

" udah ma rara ini temen sekelas aku " kata rega

" jadi kamu ra yang udah menemukan ira " tanya rega anggukan kepala oleh rara karena dia masih kaget

" Baju kamu kenapa sobek sayang ?" tanya tita mama dari rega dan ira

" tadi jatoh dari motor tante sebelum ketemu ira. Makanya baju rara jadi sobek " kata rara

" ganti baju yuk tante kemarin habis beli baju kekecilan tapi, lebih baik kamu pakek dari pada kamu pakek baju itu " kata tita dengan hati hati agar rara tak tersinggung

" enggak ah tante entar ngerepotin " kata rara

"enggak gerepotin kok tante ambilin dulu ya ." kata tita sambil berjalan meninggalkan rara dan rega. Dan hanga dibalas anggukan oleh rara

" belum pulang ra kamu kok masih pakek baju sekolah? "  kata rega

" belum lah orang masih pakek baju sekolah " kata rara .Kenapa rega jadi kepo an apa karena virus kepoan lia menular ke rega ya batin rara

Dan tak berselang lama tita datang membawa baju untuk rara.Dan rara pun diajak untuk mengganti baju

" ra maaf banget baju tante ini gamis kamu gak papa kan ini juga aja khimar ya mau kamu pakek gak?  " kata tita dengan tak enak hati karna baju ya gamis.

" gak  papa kok tante. Khimar ya juga rara pakek aja kan udah sekalian sama baju ya tante " kata rara dengan senyum lebar karena bagi rara ini pengalamannya menggunakan gamis dan khimar setelah sekian lama tak memakai begituan. Rara dan tita pun keluar menuju urang makan.

Rara kok kalo makek gamis makin cantik ya. Batin rega

" ra gamis ini buat kamu aja ya ra " kata tita bunda rara dengan antusias

" iyah tan makasih lo rara udah diberi gamis se bagus ini. " kata rara dengan senyum lebar. Dibalas anggukan oleh tita. Dan setelah itu hanya dentingan sendok yang terdengar

Hello semua,Disini dah ketebak ya siapa seseorangnya. Dan di part selanjutnya akan ada keluarga rara. Dan maaf kalo bahasa anak kecilnya gak jelas.

{ jagan lupa vote dan komen }

                                          Salam kenal

                                       Rara dan rega