19

49 8 64
                                    

Setelah sampai di lapangan Mita langsung bermanja manja dengan Kenan tanpa memperdulikan keadaan sekitar. Sedangkan Rara dan Lia memberi selamat kepada para pemain basket.

" Cup jan lupa nanti pulang sekolah teraktir kita Cup !" kata Lia dengan semangat

" Jan cuma temen geblek lu aja yang lu teraktir ya gak vren? " kata Yori. Dan mendapat anggukan dari Kenan dan Naresh. Sedangkan Adinata hanya diam saja dengan muka datar

" Iya iya gue traktir lu pada. Lu juga harus ikut Di ajak Gea juga. " kata cup dengan muka lesu karena isi dompetnya berkurang

" Lesu amat tu muka lu Cup, neraktir kita gak bakal buat lu miskin kok. " Kata Lia dengan seyum mengejeknya

" Kok gue perhatiin dari tadi si Riki merhatiin kita ya. " kata Naresh dengan muka serius.

" Hah udah lah biarin aja, gak terima mungkin dengan kekalahannya. " Kata Kenan

" Lu kenapa Ra kok diem diem bae? " tanya Ucup. Dan dijawab gelengen oleh Rara

" Kembali ke kelas yuk, panas banget disini entar kalo kita leleh gimana. " kata Mita dengan memelas

" Emang lu apaan Mit kok kanyak es krim aja bisa leleh. " kata Yori dengan muka mengejeknya

" Ayang Bang Yori tuh nganguin mulu dari tadi. " Kata Mita dengan muka sok imutnya megadu dengan Kenan

" Udah biarin aja ya, Yori tu gila jadi gak usah diladenin! " kata Kenan sambil mengacak ngacak rambut

" Gak panas kok cumak gosong. " kata Rara menyindir mereka

" Dunia mah serasa milik berdua kita mah ngontrak. " kata Lia dengan muka jengkel

" Pindah ke mars aja yuk!" kata si Naresh

Dan tanpa mereka sadari Rega berjalan menghampiri mereka

" Selamat ya atas kemenangan kalian hari ini. " kata Rega dengan senyum tipis

" Makasih bro, ngomong ngomong lu tadi dari mana?. Lihat tuh si Rara lu tinggal mukaknya kusut banget." kata Yori dengan seyum mengejeknya. Dan secara sepontan Rega pun memandang Rara begitupun sebaliknya

" Buset dah mereka esai kontak. " Kata ucup gawur , Rara dan Rega pun langsung mengalihkan pandangan

" Eye contact Cup, bukan esai kontak." kata lia ngegas

" Iya sayang iya, jan ngegas kalo ngomong!" kata Ucup dengan lembut sambil mengacak ngacak rambut Lia

" Jirr dua bestie sama sama salting. " kata Naresh

" Ciee blushsing nih pipinya sayang padahal baru digituin. " kata ucup sambil menoel noel pipi Lia

" Cek apaan sih lu Cup kok gak jelas. " kata Lia

" Eh Ga, pertanyaan gue tadi kok belum lu jawab. " kata Yori

" Tadi latihan paskibra kak, soalnya mau ada lomba. " kata rega

Sedikit info kalo Kenan, Naresh, dan Yori itu kelas XI ya teman teman.

" Jadi lu nanti ikut gak Ga ?" tanya Rara

" Ikut kemana? " tanya Rega tidak paham

" Diteraktir Ucup GA, sebangai bentuk rasa syukur atas kemenanganya. " kata Mita sambil memeluk lengan Kenan

" Insyaallah kalo latihannya selesai ikut. " kata Rega

" emang kita mau Lu teraktir dimana sih Cup? " Tanya Mita penasaran

" Terserah ayang Lia maunya dimana, lu mau dimana yang. " kata Ucup

" Di lesehan ayam geprek dan mi geprek Pak Kumis aja. " kata Lia semangat

" Ga lu gak capek ?. Kalo latihan tu dikasih istirahat buat istirahat jan buat kelunyuran! " kata Rara

" Gak capek kok Ra,  lagian aku kesini buat ngucapin selamat atas kemenangan mereka kok. " kata Rega lembut

" Cieee ciee, Raga makin uwu aja lu. " kata Mita dengan seyum lebar

" Raga kepanjangan dari apaan sih ayang ?" tanya Kenan

" Raga adalah kepanjangan dari Rara dan Rega. " jawab Mita

" Cek semua pada uwu, gue yang gak punya gandengan cuma bisa meratapi nasib malang gue. " kata Yori dengan Memelas

" Jan terlalu capek Ga, entar kalo lu kecapean sebelum lomba bisa tumbang dulu. " kata Rara dan dibalas anggukan oleh Rega

" Auf der Suche nach Aufmerksamkeit." kata Adinata dengan muka dingin

" Heh lu bilang apa cari perhatian yang lu maksut cari perhatian siapa? " kata Rara karena hanya Rara yang tau arti kata yang diucapkan Adinata

Tanpa mereka sadari ada seseorang yang menghampiri mereka.

" Ara aku kangen kamu. " Kata orang tersebut

Hallo para pembaca Rara dan Rega. Apa kabar kalian semua

Coba tebak siapa Ara itu?
Dan siapa seseorang tersebut?

Maaf banget jarang up
   
                                           Salam kenal

                                        Rara dan Rega

Luka Dan HarapanWhere stories live. Discover now