GO

539 149 34
                                    

Saat ini Yoshi tengah membantu Jeongwoo membereskan barang nya, sedangkan Hyunsuk sedang membeli obat yang mungkin akan diperlukan Jeongwoo nanti.

"Woo omongan lo tadi belum selesai, lo mau ngomong apaan?" tanya Yoshi

"Hmm apa ya, gw lupa."

"Heran gw, orang orang kok cepet banget ngelupain sesuatu." Yoshi kembali mengemasi barang milik Jeongwoo, sedangkan si empu nya hanya duduk manis di sofa tanpa berniat membantu sedikit pun.

"Masalah bang Haechan tadi?" tanya Jeongwoo,

Yoshi berdehem menjawabnya

"Udah gak usah dipikirin, siapa pun bisa lupa kali."

"Yok balik" ajak Hyunsuk yang tiba tiba saja muncul di depan pintu.

•••

"Bang Mashi, gw masuk ya." Ucap Yedam saat mengetuk pintu kamar Mashiho

"Iya masuk aja gak dikunci kok,"

"Bang kemaren gw nemu buku nya, nih." Yedam memberikan buku ensiklopedia yang di pinjam nya dari perpustakaan tempo hari.

"Taruh aja di meja situ Dam, makasih ya."

"Lo ngapain bang, sibuk amat keliatan nya," Yedam yang emang dasarnya nya kepo an akhirnya menghampiri Mashiho yang sibuk mengotak ngatik komputernya.

"Oh ini tuh mirip sistem hacker, jadi yang pinter sistem ini bisa pake akun orang lain tanpa sepengetahuan orang itu." Jelas Mashiho

"Lo mau belajar jadi hacker?"

"Nggak, kebetulan doang lewat di beranda terus gw kepoin deh."

"Anak rajin emang beda ya," emang suka gak sadar diri anak ini.

"Jangan merendah untuk melompat deh Dam," celetuk Mashi

Yedam hanya terkekeh, kemudian pikiran nya teringat sesuatu.

"Oh iya Bang kemaren gw nemu selembar koran di buku itu, bentar gw cek."

"Nah ketemu," Yedam kembali mengambil buku yang sudah ia letakkan di meja tadi kemudian membawa nya ke Mashiho.

"Lo gabut banget apa gimana sih, koran nyelip aja di pusingin." Ujar Mashi yang masih fokus ke komputer nya

"Bukan masalah koran nya tapi berita nya, liat deh."

Mashiho mengambil selembar koran usang yang disodorkan Yedam,

"Promo pil peninggi badan har-"

"Bukan yang ituuu, tapi yang ini nih." Tunjuk Yedam geram, untung ini Mashiho jadi Yedam tidak bisa marah.

"Pembunuhan? Udah biasa kali, heboh amat lu."

"Coba baca kejadian nya terjadi dimana."

"Di lingkungan kita?"

"Iya, kejadian nya 3 tahun lalu dan itu persis banget di perumahan elit ini."

"Coba lo cari di website siapa tau ada yang bahas," lanjut Yedam

"Gila ya, pembunuh nya belum ketangkep sampe sekarang." Mashiho terkejut dengan isi berita nya,

"Tapi ngapain juga takut, yakali tu pembunuh mau berurusan ama kita." Lanjut Mashiho

"Bener juga sih-"

"Bang si Jeongwoo udah balik dari rumah sakit tuh," Junghwan tanpa permisi membuka pintu kamar Mashiho

•••

"OHHOY MY BROTHER JEONGWOO IS BACK." Haruto dengan suara deep nya berteriak,

SECRET TRAGEDY | TREASURE (Tahap Revisi)Where stories live. Discover now