O6. - Tokyo Manji Gang

3.1K 741 199
                                    

"P, nih temen saya gratis." Emma mendorong bahu (Name) dari belakang menatap ke arah tiga preman yang sedang menyeringai.

Emma menjebaknya, sontak mengundang pelototan dari (Name) kesal.

"Emma!" Pekik (Name).

"Ayo tunjukan padaku (Name)!" Emma berbinar menepuk nepuk tangannya mengundang para preman mengeryit bingung dengan tingkah lakunya.

Emma itu bodoh terlalu percaya diri pada pendapatnya jika ia berfikir ia bisa bela diri, memang ia bisa namun jika ia tidak bisa sudah pasti hidupnya berakhir disini.

"Baiklah, ayo tiga lawan satu." Teriak (Name) menunjuk ketiga preman dihadapannya.

Salah satu preman disana terkekeh geli, dasar perempuan bodoh batinnya.

"Hm? gadis mungil seperti mu mau melawan ka─"

Buagh

Satu tendangan mendarat pada dagu sang adam sebelum berbicara selesai, sedangkan Emma sudah berjingkrak jingkrak senang melihat acara di hadapannya.

"Lidahku hampir terpotong. ." Gumam sang preman tadi dengan tatapan kosong kesadarannya serasa menipis, tubuhnya terjatuh tak sadarkan diri di atas tanah.

Kedua temannya menganga tak percaya dengan kejadian beberapa detik tadi, tubuhnya sedikit gemetar, kakinya melangkah mundur untuk pergi.

Emma menepuk tangannya membuat suara nyaring, ia hendak berlari memeluk (Name) namun gadis itu segera menghindar.

"Kau ini, jika memang aku tidak bisa bela diri bagaimana?" Cetusnya kesal memukul kepala Emma.

Emma terkekeh, tangannya terulur memberi jempol untuk sang gadis.

"Aku kan tipe yang teguh dalam pendirian, lagi pula otot tanganmu terasa keras." Lantangnya.

Kantung mata (Name) berkedut jengkel dengan penuturan lawan bicaranya itu, hanya menghela nafas pasrah lalu memijit pelipisnya.

Benar benar jika memang Emma bukan temannya sudah dipastikan ia bernasib sama dengan preman tadi.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Kemungkinan ia menjadi ancaman, akan kubunuh ia juga." Gumam seseorang dari sisi lain yang sejak tadi mengintip acara keduanya.

Kini keduanya berada di depan markas Touman, banyak anggota Touman berlalu lalang diluar maupun di dalam markas

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kini keduanya berada di depan markas Touman, banyak anggota Touman berlalu lalang diluar maupun di dalam markas.

Emma menenteng bungkusan kue berbentuk ikan itu menggunakan sebelah tangannya, sedangkan tangan kosongnya menggandeng (Name).

Move-(on) ; kokonoi hajimeWhere stories live. Discover now