O7. - Inui Akane

3.4K 742 299
                                    

Langit mulai berwarna jingga, matahari kian turun mengundang fajar, ketiganya sudah saling berpamitan untuk pulang kini tinggal (Name) berjalan beriringan bersama Seishu juga laki laki yang diajak oleh Seishu, Koko.

(Name) sempat tidak mau tapi Seishu terus memaksa, satu jalan katanya, yasudah apa boleh buat juga batinnya.

Sang adiratna berjalan diantara keduanya, memandang tepat ke arah jalan.

"Seishu." Panggil (Name), membuat sang pemilik nama melirik lewat akor matanya sambil berdehem.

"Aku mau ke makan nee-san." (Name) menarik kerah tangan sang kakak.

Seishu sedikit mengeryit "Kenapa tidak besok, sekarang sudah sore." Ucap Seishu namun ia melirik ke arah Koko yang hanya terdiam mendengar interaksi keduanya.

Seishu mengetuk ngetuk dagunya memikirikan sesuatu lalu berdehem pelan.

"Baiklah, aku pulang dulu ya minta antar ke Koko!" Seishu menepuk kepala (Name) berlari meninggalkan keduanya yang mematung diam.

Entah alasan apa Seishu meninggalkan keduanya, apa ini lampu hijau untuk pria bersurai hitam itu (?)

(Name) yang masih terdiam mencerna penuturan kakaknya beberapa detik yang lalu terdiam kaku.

Koko terkekeh melihat reaksi sang gadia, lalu menarik kerah belakang (Name) meyeret nya untuk mengikutinya.

(Name) mendengus tidak suka menatap bengis ke arah laki-laki bermata kucing itu.

"Lepas! kau pikir aku kucing huh?" (Name) membuka mulutnya hendak mengiggit lengan Koko sontak Koko melepaskan tarikannya dari kerah sang gadis.

"Hmm ide yang bagus, Neko-chan~" Koko memeletkan lidahnya menatap ke arah (Name) dengan jahil.

Sontak sang gadis memasang wajah jengkel, kenapa bisa sang kakak meninggalkan nya dengan laki-laki menjengkelkan seperti Koko.

Ia mendengus tidak suka, bisa bisanya ia disamakan oleh kucing.

"Kau yang lebih mirip kucing tahu!" Ketusnya balik menunjuk nunjuk ke arah sang adam tidak terima.

Koko menaikkan sebelah alisnya menatap jahil ke arah perempuan yang berada di sampingnya.

"Hee~ dengan senang hati aku menjadi pasangan kucing untukmu, neko-chan~" Koko tertawa kencang membuat perempatan siku-siku muncul di dahi sang gadis.

Ia mendengus tidak suka, menghentakkan kakinya berjalan lebih cepat dari Koko, hendak berbelok namun suara Koko mengintrupsi pergerakannya.

"Kau salah jalan lho neko-chan!" Teriak Koko, membuat wajah (Name) memerah malu.

Ia berdecak sebal kembali berbalik memilih mengikuti sang adam dari belakang dengan wajah memerah.

Ia berdecak sebal kembali berbalik memilih mengikuti sang adam dari belakang dengan wajah memerah

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.
Move-(on) ; kokonoi hajimeTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon