unexpected (sungsun/hoonsun) ✔

resmi

"ya park jeongwoo !!"

"manusia mana yang tahan berada didekatmu bang hoon?" tanya jeongwoo

sunghoon memutar matanya malas, mengabaikan ucapan adiknya itu.

"ada apa ini hoon?! kau menghamili anak siapa? cukup ya, mama udah lelah yah liat kelakuan kamu tuh gak berubah dari dulu" tanya nyonya park buka suara.

auranya tidak enak sama sekali.

sunghoon yang memang manusia paling santai, dikeadaan ia mengatakan akan menikah begitu mudah ia ucapkan jangan lupa wajahnya yang tetap kalem dan santai, meski begitu, dalam hati ia sangat mengharapkan restu dari orang tuanya.

"dia laki-laki ma, dan aku tidak pernah sejauh itu padanya" jelas sunghoon membuat reaksi nyonya park jadi sedikit lega.

"ah, apa dia masih muda? berapa umurnya?" tanya jeongwoo melihat reaksi abangnya itu

"satu tahun lebih tua darimu, panggil dia dengan sopan nanti" ujar sunghoon ancam sunghoon main-main. 

"ish, iya... tentu, asal calon kakak ipar tidak semenyebalkan wanita-wanitamu dulu" ungkit jeongwoo

"mantan, tolong jangan buat calon abang salah paham nanti woo..." koreksi sunghoon.

"ya ya ya..."

"jadi, apa kau berniat melakukan lamaran resmi hoon? mama bisa segera menelepon papamu, mama yakin papamu senang mendengar kabar ini"

"mama atur saja, aku akan memberitahu kekasihku. aku buru-buru mau bertemu haruto sekarang"

"eyy.. yang akan segera ldr-an beberapa hari" celetuk jeongwoo tiba-tiba

"apa?"

"dengar saja nanti apa yang akan haruto kasih kabar padamu abangku yang tampan... hihihi" ejek jeongwoo

"ya, apa-apaan??"

"ish, tidak usah dibahas... cepat segera kenalkan aku pada kekasihmu... aku ingin bersamanya sebelum kalian berpisah beberapa hari..!"

sunghoon tidak mengatakan apapun lagi, ia segera memberi nomor sunoo pada sang adik sebelum benar-benar pergi lagi untuk menemui kekasih adiknya itu.

.....

disinilah sunghoon sekarang.

duduk di cafe biasanya ia datangi, biasanya setiap dua lelaki tinggi dihadapannya ini ingin bertemu diluar kantor.

ya, bersama haruto dan daniel

"tiba-tiba?" tanya sunghoon tidak suka saat membaca beberapa kata dari surat yang diberi oleh haruto.

"ini sudah direncanakan sejak beberapa minggu lalu boss, bahkan disaat daniel sempat ribut dengan kary-"

"sudah, tidak usah dilanjutkan lagi" potong sunghoon saat haruto ingin mengungkit soal lelaki itu lagi

".... berapa hari kali ini?" tanya sunghoon lagi

"dari jadwal yang telah dikirim kan oleh pihak mereka.. mereka mengatakan untuk melaksanakan dan membahas proyek ini dalam waktu seminggu boss" jelas daniel membuka note book miliknya.