[BL Terjemahan] Let Me Shoulder This Blame

Chapter 86

Jiang Fuqin tinggal di bandara sampai gelap, memeriksa semua catatan penerbangan, tetapi tidak menemukan nama Lu Wangjin.

Telepon di tangannya sudah panas, tetapi satu-satunya nada dingin yang datang dari dalam adalah area di luar layanan. Jiang Fuqin tidak pernah begitu terganggu oleh kebiasaan pihak lain yang tidak memeriksa telepon, dia mondar-mandir dengan telepon tergenggam erat ditangannya, dan tidak bisa berhenti cemas sejenak.

Dia berpikir bahwa Lu Wangjin mungkin pulang beristirahat untuk memulihkan diri, dan dia juga berpikir bahwa pihak lain pasti akan kembali. Dengan metode Lu Wangjin melakukan bisnis, tidak peduli arah mana yang dipilih pihak lain lagi, dia pasti akan dapat dengan cepat menjadi level teratas di bidang itu.

Pembentukan Unicorn dan akuisisi Huayue adalah sesuatu yang telah dia pikirkan siang dan malam selama delapan tahun terakhir. Perusahaan keluarga diambil, dan kematian orang tuanya juga terkait dengan ini. Bahkan jika Lu Wangjin melindunginya dengan baik, dia pasti akan dikritik oleh orang-orang. Setiap kali dia diejek dan di cemooh oleh orang-orang, hanya membuat keinginannya untuk segera mengambil semua ini kembali menjadi lebih kuat.

Sekarang semuanya akhirnya kembali.

Lampu merah pengingat lepas landas untuk penerbangan terakhir telah berakhir. Jiang Fuqin dengan erat menggenggam ponsel yang telah kehabisan baterainya, duduk di ruang tunggu, mengarahkan pandangannya ke pesawat yang menderu di luar jendela, dan jantungnya tiba-tiba merasa sesak nafas.

Langit malam gelap gulita dan lampu merah berkedip-kedip.

Penerbangan terakhir adalah penerbangan internasional ke negara T. Dia mampu mengingat tujuan setiap penerbangan, dan mengetahui waktu mereka mendarat, dan setiap bandara yang mungkin mereka singgahi.

Dia tidak bisa menahan diri untuk membayangkan lagi dan lagi, di mana orang itu akan dibawa oleh raksasa terbang itu, di mana dia akan tinggal, dan di mana dia akan memulai hidup baru.

Apapun itu, dia merasa seolah dia kehabisan nafas.

"Ketua, saya sudah meminta bandara untuk memeriksanya. Memang tidak ada penumpang di kursi roda di pesawat hari ini, baik di kelas satu maupun di kelas bisnis."

Manajer umum juga mengikuti untuk waktu yang lama, lelah sampai mati, menyeret langkah berat untuk duduk di sebelah Jiang Fuqin, ragu-ragu dan berkata dengan suara rendah: "mungkinkah presiden Lu yang Anda cari benar-benar dapat berjalan? "

"Itu tidak mungkin, dia terluka sangat parah pada awalnya, dan dia tidak bahkan tidak bisa merasakan kedua kakinya ..."

Jiang Fuqin berbicara dengan suara rendah, cahaya di matanya semakin dalam.

Dia bahkan bisa dengan jelas mengingat penampilan Lu Wangjin yang tiba-tiba jatuh. Dia jelas orang yang tenang dan kuat, tapi dia terjebak dalam tubuh yang tidak mampu melakukannya dengan baik. Jika tidak ada yang merawatnya, dia bahkan tidak bisa hidup mandiri sepenuhnya.

Dia tidak pernah benar-benar mengalami betapa banyak depresi dan beban yang tersembunyi di balik penampilan lembut dan tenang pihak lain.

"Ketua, mari kita kembali dulu. Mungkin presiden Lu tidak berencana untuk pergi dengan pesawat sama sekali. Dia hanya ingin mencari tempat di mana orang lain tidak dapat menemukan, tempat untuk diam dan tenang. Jika saya telah bekerja keras untuk memajukan perusahaan, dan itu kemudian jatuh , Saya kira, saya juga pasti sudah lama mengunci diri di rumah."

Meskipun tidak jelas apa yang sedang terjadi, setidaknya dapat dilihat bahwa Lu Dong jelas sangat penting bagi Jiang Fuqin. Manajer umum duduk di sana sebentar, dan kemudian dengan ragu berkata: "Ini adalah permainan. Dia telah kalah begitu parah, tapi kita bahkan tidak bisa memberi orang lain kesempatan untuk bersembunyi, bukan?