"Fall in love?"
Bella mengitari kota. Setelah itu, Bella mampir ke cafe. Terdengar suara merdu nanyian. Bella awalnya sudah lama tidak mendengar orang bernyanyi tapi ketika mendengar cowo itu bernyanyi. Bella merasakan aura yang berbeda dari cowo tersebut. Bella memperhatikan dengan saksama dan tiba - tiba ada seseorang datang menghampiri Bella. Kemudian datang kehadapan Bella.
''Nama lu siapa?'' ucap Farrel.
''Bella,'' ucap Bella.
"Nama yang cantik sama kayak orangnya," ucap Farrel.
"Iyakah?" ucap Bella.
''Sendiri aja?'' ucap cowo tersebut sambil tersenyum.
''Gue?'' ucap Bella sambil kaget.
''Iya,'' ucap cowo tersebut.
''Emang suka sendirian anaknya,'' ucap Bella.
''Ikut gue sini biar ga sendirian,'' ucap Farrel sambil menarik tangan Bella.
Dia pun tiba diatas panggung.
"Eh ngapain bawa gue kesini,'' ucap Bella mengeluh.
''Mulai sekarang lu temenin gue nyanyi,'' ucap Farrel.
Farrel menyanyi keatas panggung. Dia menyanyikan lagu sempurna oleh Andra and the backbone. Tiba-tiba melihat Ayah nya di depan pintu cafe.
''Kok Ayah bisa disini si," ucap Bella cemas bergegas pulang.
"Gue pulang dulu ya," ucap Bella.
Sesampainya dirumah. Dia melihat rumahnya masi sepi tidak lama kemudian kendaraan orang tua.
''Duh bahaya kalau Mama sampai tau,'' ucap batin Bella.
Rani Dwi Erlidaynati adalah Mama tiri Bella. Sebelum Mama kandungnya meninggal 3 tahun lalu akibat stroke.
''Habis darimana kamu?'' tanya Mama Rani.
Bella kaget menatap Mamanya.
''Habis kerja kelompok Ma,'' ucap Bella.
''Ko malem banget, engga bohong sama mama kan?" ucap Mama Rani.
''Iya engga emang sengaja tadi soalnya padet gitu kemarin makanya malem perginya biar ada waktu istirahat sore tadi,'' tegas Bella.
''Oh yaudah. Mama istirahat dulu,'' ucap mama Rani.
''Oke Ma,'' ucap Bella.
Setelah Mamanya ke kamar duluan, Bella akhirnya masuk ke dalam kamarnya. Bella tidak begitu suka dengan Mama tirinya walaupun dia baik tapi dia tidak bisa menggantikan posisi mama kandungnya yang telah tiada. Bella pun akhirnya tertidur dikamar.
Keesokan harinya. Saat istirahat Bella mendengar suara. Kemudian, dia teringat dengan kejadian kemarin. Bella mencari asal suara tersebut. Dia melihat sosok cowo yang sedang bernyanyi sambil memperbaiki gitarnya yang rusak. Bella pun menghampirinya.
''Permisi,'' ucap Bella.
Cowo itu langsung kaget dengan kehadiran Bella.
''Lo yang kemarin itu bukan?" ucap cowo tersebut.
''Iya, gue baru tau ada ruangan ini btw. Ternyata lo satu sekolah sama gue, gue ngga pernah lihat lo sebelumnya, kenapa nyanyi disini?" ucap Bella heran
''Kepo,'' ucap cowo tersebut.
''Mau tau banget?'' ucap cowo tersebut.
''Terserah,'' ucap Bella.
''Gue juga belum pernah lihat lo, btw itu jarang keluar kelas, orang tua gue nga suka lihat gue main musik dan gue punya sepupu disini kalau dia lihat gue main musik gue dilapor orang tua gue ga suka lihat gue main musik paham?" ucap cowo tersebut.
"Yah kenapa? padahal musik lo bagus gue suka," ucap Bella sedih
"Dulu bapak gue pemain musik terkenal tapi ada masalah gitu semenjak itu gue dilarang main musik," ucap cowo tersebut.
"Oh gitu oke, nama lo?" Ucap Bella.
"Nama gue Farrel geraldy bisa lo panggil Farrel,'' ucap anak cowo tersebut.
''Oke jadi lu Farrel kenapa gitar lo?,'' ucap Bella.
''Oh itu senarnya putus, gue mau perbaiki. Nah udah bisa lagi,'' ucap Farrel sambil kembali memainkan gitarnya.
"Lo suka lagu apa aja?" ucap Bella.
"Gue paling suka lagu Ariana Grande, dulu gue sempat tergila-gila sama coboy junior pas masih kecil," ucap Bella.
"Lo juga suka lagu barat ya?" ucap Farrel girang.
"Karena lebih bereskpresi aja si," ucap Bella.
"Sama dong," ucap Farrel.
Bel masuk kelas pun berbunyi.
''Sudah bunyi itu, gue masuk kelas dulu ya. Lo cepet masuk kelas ntar guru lp nyariin,'' ucap Bella sambil berjalan keluar dari ruangan tersebut.
Akhirnya semua berada didalam kelas begitu juga dengan Farrel. Setelah pulang sekolah. Bella pergi pun pergi dari ruangan itu. Bella pun termenung. Mengingat Farrel saat dia temui di ruangan cowo tersebut sangat misterius dan Bella baru pertama kali melihatnya. Sepulang sekolah Bella ada berpikiran untung mencari biodata tentang anak itu.
Bel pulang pun berbunyi.
Tring, Tring, Tring
Semua murid segera pulang. Alan bingung memperhatikan Bella yang dari tadi diam.
''Bella lo ada masalah cerita aja sini sama gue, jangan diem mulu atau ada yang bisa gue bantu?'' ucap Alan.
''Bell, Bella....,'' ucap Alan sambil menepuk pundak Bella.
Bella pun bangun dari lamunan nya.
''Eh iya, ada apa? udah pulang ya? gue duluan ya gue buru buru soalnya,'' ucap Bella sambil meinggalkan tempat itu.
''Bella..., ya ampun,'' ucap Alan.
Bella pun segera pergi kerumahnya. Dan sejenak beristirahat disofa, ia pun ketiduran.
"Bella bangun, kok tidurnya di sofa,'' ucap mama Rani.
Bella terbangun dari tidurnya dan langsung segera mandi. Selesai mandi. Dia pergi keluar untuk mencari udara segar mengitari perumahan. Setelah itu, kembali kerumah. Saat membuka ponsel nya terlihat pesan masuk. Pesan itu dari Farrel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Farrel Geraldy (END)
Teen Fiction"Kalau gue nganggepnya lebih?" ucap Bella. "Bella jangan jatuh cinta sama gue," ucap Farrel. Farrel mencoba menjauhi Bella atas permintaan Bella sendiri, agar ia berhenti menyukai Farrel. Farrel tidak bisa menjanjikan bahwa dia akan selalu ada disam...
