67-JUANG YANG BERTAHAN LAMA

2.5K 207 5
                                    

HALLO!

SEMOGA MASIH MENYUKAI ALUR CERITA YA!

JANGAN BOSAN MEMBACA, KARNA ADA KEJUTAN DISETIAP PARTNTA.

AKU CUMA MAU MINTA VOTE CERITA UNTUK ATROSKA YA, MARI KITA TUMBUH BERSAMA.

BERSAMA HATI YANG MASIH SENDIRI DAN MEMILIH MEMBACA CERITA FIKSI, FIKSI?

JANGAN MENGAGUMI TOKOH SECARA BERLEBIHAN, KARNA AKU PERNAH DAN SUSAH MELUPAKAN.

SALAM ALLGRASR!
SALAM SATU JALAN!

" Jalur terbaik untuk menjadi manusia patuh."
-Atroska Galastares-

🧊🧊🧊

67- JUANG YANG BERTAHAN LAMA

Atroska. Cowok itu melangkah santai memasuki basecamp ALLGRASR. Akhir pekan, ia memilih untuk berkumpul bersama saudara seperjuangannya disini.

"Tumben sepi?" tanya Atroska. Hanya ada Utra dan dirinya disini.

"Pada pergi ke party doinya Sultan."

Atroska menganguk kemudian menyederkan kepalanya di kepala sofa basecamp.

"Manusia toa, Alam sama Dama kemana Tra? " tanya Atroska lagi.

"Main futsal tapi udah otw basecamp." Utra memperbaiki posisi duduknya,"Acara ulang tahun ALLGRASR nanti mau touring atau gimana?" tanya Utra pada ketuanya.

Atroska memandang cowok penyabar itu sejenak, "Gue mau touring rame-rame Tra. Harus ada jilid dua dari yang kemarin."

Senyum kecil Utra terbit. Sekarang dikepalanya kembali teringat momen saat mereka touring besar-besaran dalam rangka perayaan ulang tahun ALLGRASR ke-3.

"Harus Ska, karna yang ke-4 kemarin kita nggak sempat touring. Untuk tahun ini kita harus touring." perayaan ulang tahun ke-4 sedikit berbeda dari biasanya karna sebuah kasus hebat yang baru mereka hadapi.

"Tapi selesai ujian kelulusan baru kita touring. Gue punya banyak list tempat yang akan kita arungi." terang Atroska. Semua rencana dan persiapan sudah selesai olehnya.

"Gue sepakat." balas Utra, "Berarti lo udah ada tempat untuk malam perayaan? "

"Gue udah booking tempat."

Tok, tok.

Suara ketukan pintu membuat Atroska dan Utra menatap satu sama lain, heran.

"Paling Jeka, iseng." ujar Utra yang membuat Atrsoka menganguk.

Tok.

Ketukan itu kembali terdengar.

"Masuk Jeka, rusuh lo." teriak Utra. Mata Utra membuat sempurna melihat sosok itu.

"Atroska. " suara itu membuat Atroska berdiri. Ia tau siapa pemiliknya.

Tidak adakah ketenangan? Sebentar saja?

"Tahan, Ska." ujar Utra mengerti perubahan raut wajah Atroska, mata elang itu menajam.

Kedua cowok itu melangkah kedepan. Benar yang ada dikepala Atroska. Sosok itu datang ke basecampnya. Tidak sendiri ada beberapa bodygard yang mengawalnya.

Mata Atroska menyipit. Memastikan apa yang ia lihat itu tidak salah. Dan lagi-lagi benar, itu perempuannya, Nea.

Mengapa Nea bisa bersama sosok yang Atroska hindari?

UNTUK ATROSKA (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang