S1 Ep. 7

597 103 10
                                    

"Untuk latihan dasar kepahlawanan hari ini, aku, All Might lalu ada satu orang lagi akan menjadi pengawas kalian."

Yah, kalimat pembuka dari guru kesayangan kita Mr. Aizawa Shota membuat para murid bersorak kegirangan mengetahui mereka akan belajar diluar sekolah. Mereka berhamburan pergi menuju ruang ganti saat Aizawa mengizinkan mereka untuk bubar. Bagaimana reaksi pemeran utama kita?

~~~

"HERO"
Hanya sebuah kisah milik seorang remaja yang sedang mencari jati diri sebenarnya, di sekolah yang katanya sekolah pahlawan

"HERO"Hanya sebuah kisah milik seorang remaja yang sedang mencari jati diri sebenarnya, di sekolah yang katanya sekolah pahlawan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~~~

Chi terdiam dikursi saat yang lain sudah pergi ke ruang ganti. Kepalanya masih pening karena terlalu memaksakan diri kemarin, yang lebih parah kini ada bayangan-bayangan buram tapi terlihat nyata memenuhi pandangan. 'Rambut biru.. tangan... kabut asap... Shiga--'

"Yamamura-san?" Seorang gadis lain menepuk pundaknya membuat si bubblegum tersentak dan mendapati Uraraka berdiri di sebelah mejanya, menatap bingung pemuda yang tidak kunjung berdiri itu.

"Y-ya?"

"Sensei menyuruh kita berganti pakaian." Ajak Uraraka yang hanya dibalas anggukan oleh Chi yang bergegas menenteng koper berisi kostum.

'Aneh...' pikir si freckles seraya menutup wajahnya menyisakan kedua mata bersurai icy blue. Chi tidak sadar bahwa penampilannya saat ini sangat menyerupai seorang penerus pemimpin dunia kotor lainnya.

...

Bus besar berwarna kuning memasuki pandangan datar sang pemuda. Ia segera masuk mengabaikan ucapan Iida yang marah-marah kepadanya karena tidak menuruti aturan. Persetan dengan itu, kakinya sudah tidak kuat menopang tubuh dengan matanya yang Chi yakin akan semakin berkunang jika tidak segera duduk.

Mencari posisi paling belakang, tangannya menarik lebih dalam kupluk kostumnya memastikan tidak ada matahari masuk. Ia berharap dengan tidur sejenak akan menghilangkan segala halusinasi yang sedang dihadapinya saat ini.

Manik olive Midoriya mencari sosok yang dikhawatirkannya. Hanya saja belum ketemu sedangkan sebentar lagi mereka sampai ditujuan. Maniknya mengernyit, ukuran bus ini tidak terlalu besar seharusnya ia bisa menemukan saudaranya itu dengan mudah.

"Dia?"

Midoriya menoleh saat Tokoyami mengangkat jubah hitamnya. Pantas saja tidak ketemu, selain karena pakaian mereka berdua serba hitam, pemuda itu bersembunyi dibalik jubah Tokoyami dengan kepala bersender dibahunya dan Darkshadow duduk manis dipuncak kepala baby blue.

"Dia bilang cahaya matahari mengganggunya tidur, jadi dia bersembunyi disini." Kata Tokoyami menarik pelan jubahnya agar tak membangunkan sosok yang tengah tertidur tenang.

✅"HERO" - Male!OC (BNHA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang