04. Ares si troublemaker

180K 27.7K 8.7K
                                    

Bugh!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Lelaki pemilik rambut coklat gelap dan wajah tegas itu hanya tertawa melihat putranya menonjok perut sixpack-nya berkali-kali dengan tenaga yang minim.

"Geli. Gak terasa. Coba lagi," suruh Gio membuat sang putra menghela nafas.

"Ayes capek daddy," keluh Alvares.

"Sini." Gio meraih tangan mungil Alvares lalu mengepalkannya kuat-kuat. "Ares kepalin lagi tangannya sampe geter coba. Terus gerem yang kenceng banget. Biar tenaganya terkumpul. Coba lagi, oke?"

Tanpa pikir panjang Alvares langsung mengikuti perintah Daddy-nya. Ia mengepalkan tangannya kuat-kuat hingga bergetar dan memasang wajah marah sambil menggeram seperti bayi singa ngamuk. "Grrrrrrrrrr!!!!"

Bugh!!

"Good boy," puji ayahnya setelah Alvares berhasil meninju perutnya dengan sekuat tenaga.

"Sayang! Kamu ngapain ngajarin Ares kayak gitu?" Cheryl yang baru saja kembali dari dapur bingung melihat kelakuan suaminya.

"Ya kan biar baby Al kuat sayang," jawab Gio tanpa dosa.

"Kalo gitu aku boleh juga ga?" tanya Cheryl di luar dugaan.

Wajah lelaki itu seketika pucat. Bisa disalah gunain ini mah.

"Y-Ya jangan kalo kamu," jawab lelaki itu takut-takut.

"Kenapa? Kan aku juga mau latihan nonjok kalo kamu selingkuh."

"Eh? E-Engga sayang. Aku mana ada selingkuh. Jangan yaaa."

"Huh.. Yaudah cepetan udahan. Ares mau sarapan nih. Kan bentar lagi masuk sekolah."

"Nda mawu mommy, Ayes macih mau beyajal tawuyan!" rengek Alvares sambil cemberut.

Muka Alvares pas cemberut ⬇️

Kalau sudah memasang wajah seimut itu, mana tega Cheryl melarang putranya ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kalau sudah memasang wajah seimut itu, mana tega Cheryl melarang putranya ini. "Ya udah kali gitu. Tapi 30 menit lagi harus udah ngumpul di meja ya."

"Iya sayang iya," jawab daddy-nya mewakili Alvares.

TROUBLEMAKER: BADBOY & HIS SONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang