12. "Gunung Drago"

12.3K 671 2
                                    

"Baiklah Tasya, apakah kau siap untuk pertempuran selanjutnya?" Tanya prince Dexter.

"Tentu saja aku siap kapanpun" jawab Tasya.

"Kalau begitu ayo" kata prince Dexter berlari menuju gunung Drago.

****

Jantung yang berdetak kencang dan keberanian yang mengisi kehidupan, dialamani oleh Tasya dan prince Dexter selama dalam perjalanan ini, Takut dan Khawatir paling dirasakan oleh mereka berdua. Tak ada yang menyaksikan
mereka berdua, tetapi princess Vanessa akan selalu mendukung mereka berdua.

Naga yang terbang mengarah ke mereka berdua semakin lama semakin dekat dan siap untuk mengeluarkan api panasnya. "Berhati-hatilah. Naga itu dapat mengeluarkan api yang dapat melelehkan apa pun" teriak prince Dexter.

"Ok." Jawab Tasya.

Mereka berusaha untuk berlari masuk kedalam gua gunung drago untuk mencari Diamond Sword. "Tasya sebaiknya kau langsung masuk kedalam gua biar aku yang menghalangi naga itu" teriak prince Dexter.

"Kau yakin?" Tanya tasya.

"Ya. Cepatlah" jawab prince Dexter.

Tasya dengan terpaksanya langsung berlari ke dalam gua dan segera mencari keberadaan Diamond Sword. "Gua ini terlalu gelap, aku tidak dapat melihat apa-apa" kata Tasya. Saat berjalan Tasya menemukan titik cahaya yang menurutnya adalah Diamond Sword. Tetapi saat Tasya tiba di titik cahaya itu, itu hanyalah sebuah api. "Dimana pedang itu?" Tanya Tasya bigung. Dengan terpaksanya Tasya pun mencarinya ke segala tempat.

Sedangkan prince Dexter harus menahan naga itu supaya tidak masuk kedalam gua dan menghalang Tasya untuk mencarinya. "Kenapa dia lama sekali" kata Prince Dexter.

Sudah beberapa kali Tasya mencari pedang itu, tetapi tidak ditemukan."Ah! Mana pedang itu!" Kata Tasya kesal. Cahaya putih pun muncul di hadapan Tasya, "Mira?" Tanya Tasya.

"Tasya, saat kau sedang mencari sesuatu gunakanlah pikiranmu. Jika kau melakukannya dengan benar dan berkonsentrasi pasti kau akan mendapatkannya" kata Mira.

"Ya tapi bagaimana?" Tanya Tasya yang telah kelelahan mencari.

"Gunakan pikiranmu, carilah petunjuknya dengan sesuatu yang terdekat dengan gunung ini" kata Mira dan menghilang.

"Sesuatu yang terdekat dengan gunung ini..." Tasya melihat ke arah leher naga itu, melihat sebuah cahaya yang muncul dari leher itu. "Tentu saja" kata Tasya dan langsung berlari untuk memotong leher naga itu.

"Dexter! Potong lehernya sekarang!" Teriak Tasya.

"Apa!? Lehernya?" Tanya Prince Dexter bingung.

"Ya. Pedang Diamond Sword berada di dalam lehernya" teriak Tasya kepada prince Dexter.

Saat itu pun prince Dexter langsung berusaha untuk menyerang lehernya, tetapi naga itu selalu menangkis serangan dari prince Dexter. Beberapa kali prince Dexter terluka karena naga itu hingga ia tidak dapat bergerak. "Dexter!" Teriak Tasya dan langsung berlari kearahnya.

"Bertahanlah Dexter, aku pasti akan menolongmu" kata Tasya sedih.

"Tak perlu, kau harus mendapatkan Diamond Sword, dan mengembalikan-nya kepada kerajaan Fiore, Vanessa" kata prince Dexter yang telah berlumuran darah.

"Apa!? Tidak aku tidak akan meninggalkanmu" kata Tasya sedih.

Mira pun datang dihadapan mereka berdua, "mira?" Tanya Tasya,

"Kau datang juga walaupun dalan kondisi seperti ini" kata prine Dexter.

Mira pun berjalan ke arah mereka berdua dan segera menyembuhkan luka prince Dexter. "Tak perlu khawatir, aku akan menjaga Dexter disini. Kau pergi dan ambilah Diamond Sword" kata Mira.

The Lost Princess (END)Where stories live. Discover now