Vincenzo Cassano putra pertama dari Noh Jeong Ah, pewaris VKR technology yang mendapatkan situasi terdesak untuk memilih Hong Cha Young, wanita yang tak sengaja ia temui di sebuah coffee shop untuk berpura menjadi kekasihnya di depan sang Ibu yang s...
Semua orang di ruang itu tampak memuji wanita yang sedang menatap dirinya sendiri di cermin. Tak hanya mereka, Cha Young pun tidak menyangka akan melihat penampilan nya seperti ini.
"Kau sangat cantik" Lee Soo mengusap lengan Cha Young.
"Cha Young-ie" Na Bi dan Yeon Joo juga ikut mendekat "Aku sangat bahagia melihat mu" Mereka memeluknya.
"Apa aku terlambat?" Suara Deok Im di ambang pintu.
"Masuk lah" Izin Cha Young.
"Kau cantik" Mu Jin memujinya.
Cha Young tersenyum mendengar nya, perkataan itu jelas sangat tulus "Ahjussi mau kah kau yang mengantar ku? Nyonya Lee tidak mungkin melakukan itu" Pinta Cha Young.
"Tentu, tanpa kau minta pun aku akan memaksa untuk melakukan nya" Mu Jin mengangguk setuju.
"Kami akan menunggu mu di dalam" Pamit mereka.
"Dia tak akan berkedip melihat mu" Senggol Na Bi.
"Ani.. Semua orang akan terkejut melihat nya" Yeon Joo membetulkan.
--------------------
Cha Young mengeratkan lengan nya, ia menarik nafas dalam membuat Mu Jin tersenyum "Kau benar-benar memberikan kejutan untuk kami Cha Young-ie"
"Entahlah, memang tak pernah ada yang bisa menerka takdir" Ucap Cha Young.
"Tak usah gugup, melangkah dengan hati-hati dan percaya diri, tunjukkan senyum manis mu, perjalanan singkat ini akan membawa mu menuju kebahagiaan, ya.. Walaupun calon suami mu itu sedikit menyebalkan, ck."
"Ne" Cha Young tersenyum, ia tau beberapa kali pertemuan Mu Jin dengan Vincenzo bisa di bilang tak baik.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Cha Young dan Mu Jin memasuki ruangan besar yang tampak luar biasa walaupun waktu untuk menyiapkan itu semua terbilang mustahil. Harum dari bunga-bunga segar yang menghias tiap sudut membuat suasana semakin nyaman.
