ALTHAIR 2

[ 11 ] • FIRST KISS

"𝑲𝒂𝒓𝒆𝒏𝒂 𝒔𝒆𝒕𝒊𝒂𝒑 𝒓𝒊𝒏𝒅𝒖𝒌𝒖 𝒑𝒂𝒅𝒂𝒎𝒖 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒃𝒖𝒌𝒕𝒊 𝒃𝒂𝒉𝒘𝒂 𝒉𝒂𝒅𝒊𝒓𝒎𝒖 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒑𝒆𝒍𝒆𝒏𝒈𝒌𝒂𝒑 𝒉𝒊𝒅𝒖𝒑𝒌𝒖."

—
—

[ 11. FIRST KISS ]

Langkah Queen berhenti kemudian berbalik menatap datar seorang cewek lugu nan polos yang sejak tadi terus mengekorinya seperti tidak ada kerjaan lain.

"Lo ngapain sih ngikutin gue?" tanya Queen risih.

Cewek itu mendekat lalu mengulurkan tangan kanannya. "Kita belum kenalan padahal teman sebangku. Nama aku Natasha Meisie, panggil aja Acha."

Queen hanya bergumam kemudian berbalik hendak pergi.

"Eeh! Tunggu dulu!"

"Apa lagi?"

"Boleh Acha manggil Uin?"

Queen mengibaskan tangannya bodo amat. "Terserah."

Hendak pergi lagi-lagi langkahnya dicegat. Queen semakin menatap tajam Acha.

"Uin mau kemana?"

"Terserah gue mau kemana. Sana pergi, jangan ngikutin gue mulu." Queen kembali berjalan. Namun langkahnya berhenti dan menatap dingin Acha yang lagi-lagi mengekorinya.

"Gue nggak suka diikutin!" tegas Queen tidak suka. "Sana pergi!"

"Acha mau temenan sama Uin."

"Gue enggak."

"Kan kita temen sekelas dan sebangku."

"Cuma sebatas itu."

Acha menghela napas. Berdiri didepan Queen dan memegang kedua pundaknya. "Kita bisa jadi temen kok."

"Gue nggak mau."

"Kenapa?"

Queen menepis tangan Acha di pundaknya dan melanjutkan langkahnya.

"Uin mau kemana?!"

"Bukan urusan lo!"

"Acha boleh ikut?!"

"Enggak!"

Acha merengut dengan bibir monyong ke depan. Tangannya bersedekap seperti anak kecil yang ngambek. Acha menghentakkan kakinya ke lantai.

"Iiihh, Uin kok dingin banget sih? Acha, kan, cuma mau jadi temen Uin."

Acha menghela napas dengan pundak melorot, tubuhnya pun sedikit bungkuk.

"Ngapain sih lo repot-repot mau temenan sama dia?"

Acha menoleh pada Asia yang mendekat.

"Dia cewek sombong, angkuh. Makanya nggak ada yang mau temenan sama dia," lanjut Asia.