6. Having an Affair

3.3K 403 3
                                    

Setelah 3 minggu di Jeju. Ni-Ki, Leo, dan yang lain kembali ke Seoul. Sedangkan Jake dan Sunghoon menikmati waktu 1 minggu berlibur bersama di Jeju, bagi Sunoo simulasi honeymoon.

Keduanya sedang menikmati suasana Jeju tanpa gangguan, sembari membeli oleh-oleh.

"Jake, aku lapar."

"Baiklah, kau mau seafood?"

Sunghoon berpikir sejenak. "Apapun, yang terpenting perut ku terisi makanan." Rambutnya diusak gemas.

"Kajja." Jake setia menggenggam tangan sang kekasih.

≫≫∘❁ [Having an Affair] ❁∘≪≪

Sunghoon yang baru saja kembali sudah didatangi Sunoo yang bersemangat, bersemangat meminta oleh-oleh. Bukannya menanyakan kabar sang kakak, Sunoo pikir kakaknya akan baik-baik saja jika dengan Jake.

"Kyungjae tidak di rumah?" Bagaimana pun sekarang hari minggu, Sunoo saja ada di rumah.

"Pergi sejak tadi pagi, jangan pedulikan dia." Sunoo sibuk melihat-lihat barang yang dibelikan calon kakak ipar nya, sudah pasti menggunakan uang Jake. "Hyung, kau benar-benar sudah bermaafan?"

"Aku sudah kembali seminggu yang lalu jika tidak memaafkan nya." Ujar Sunghoon dengan malas. "Sunoo-ya, menurut mu bagaimana dengan Jake?"

Sunoo menurunkan pakaiannya yang sedang ia lihat-lihat. "Kenapa bertanya seperti itu? Ah, setelah aku menjawab hyung akan bertanya bagaimana Kyungjae dan menanyakan perbedaan mereka berdua?"

"Baiklah, dengarkan dengan baik." Koper kecil yang berada di atas pangkuannya langsung diturun kan. "Jake hyung definisi pria sempurna. Okey, di dunia ini memang tidak ada yang sempurna. Tapi Jake hyung, 99% dari 100%. Dari tatapannya saja sudah terlihat jika dia sangat tulus mencintai hyung, tatapannya seolah mengatakan jika Jake hyung tidak mau kehilangan hyung. Dia orang yang lembut, meskipun terkadang akan menyeramkan. Tambahannya, dia tampan, pintar, kaya."

Sunoo benar. Jika ia melihat ke arah mata Jake, kehangatan cinta si pemuda Shim bisa di rasakan nya. Jake memang menyebalkan, tapi itu demi kebaikan nya. Dan Jake tidak pernah memaksa keinginannya, kecuali kejadian 2 tahun yang lalu, hari dimana hubungan mereka berakhir.

"Hyung." Panggilan Sunoo menyadarkan nya. "Jangan pernah ragu dengan Jake hyung, aku tau dia orang yang tepat untuk mu. Aku adik mu, aku ingin yang terbaik untuk hidup mu."

"Gomawo Sunoo-ya, maaf jika aku belum bisa menjadi kakak yang baik untuk mu." Mata Sunghoon sudah berkaca-kaca.

Sunoo segera memeluk sang kakak. "Hyung adalah kakak terbaik. Jalani saja kebahagiaan hyung sekarang, aku akan menjadi orang yang paling depan untuk melindungi hyung. Jangan menangis, Jake hyung akan mengomeli ku."

Sunghoon membalas pelukan yang lebih muda. Momen itu pun tidak luput dari perhatian para pelayan, satu pertanyaan dalam bedak mereka. Siapa Jake? Apa orang penting?

≫≫∘❁ [Having an Affair] ❁∘≪≪

Saat Sunghoon dan Sunoo sedang bertengkar memperebutkan paha ayam, seorang laki-laki tiba-tiba duduk di kursi tengah. Sunghoon pun langsung mengalah dengan adik nya.

"Kau pulang kapan?" Tanya sang suami.

Sunghoon menghela nafas berat. "Siang tadi, kau pergi ke kemana?" Tanya nya balik.

Mulutnya memang sedang mengunyah, tapi telinga nya mendengarkan. Itulah Sunoo.

"Aku harus pergi ke kantor."

"Di hari minggu?"

Kyungjae mengerutkan keningnya. "Apa salah?"

"Apa ada karyawan yang bekerja di hari minggu? Jika pun ada pekerjaan, apa tidak bisa dikerjakan di rumah?" 

"Yak—"

Tuk!

Suara sumpit yang ditaruh dengan kencang terdengar di tengah keributan yang terjadi, tatapan Sunoo berubah tajam. Enak sekali mau membentak kakak nya yang selama ini di ratu kan oleh Jake. Jake sangat jarang membentak, kalau pun membentak karena Sunghoon yang susah di beritahu.

"Hyung, tidak perlu di pikirkan. Anak kecil pun tau dia berbohong, lanjutkan saja makan mu." Ujar Sunoo dengan malas dan tatapan yang dingin ke arah Kyungjae.

To be continued….

[✓] Having an Affair || JakeHoonWhere stories live. Discover now