[IDN] Opium [Vincenzo FF]-HIATUS

The Pride

"What makes a brand expensive and luxurious? It's a respectable designer who takes pride in their design."
-- Now We Are Breaking Up

.
.
.

Turun dari bus, Cha Young memukul-mukul kepalanya yang masih pening karena efek alkohol yang ia minum semalam di pesta barbeque. Saat ia sudah hampir sampai di gedung perusahaan, ia melihat Hwang Min Seong berciuman dengan seorang pria di dalam mobil.

"Ouch... my eyes..." Ia segera memalingkan wajahnya ke arah lain.

"Cha Young-ah!!!" Min Seong berlari menghampirinya.

"Pasangkan kaca film yang gelap di mobil pacarmu."

"Kenapa? Kau iri ya? Makanya, pacaran dong!"

"Itu Kim Tae Oh, kan? Kupikir kalian sudah putus."

"Kami backstreet dari ibuku."

"Lalu kenapa kalian ciuman di depan gedung perusahaan? Menantang adrenalin, atau bodoh?"

Min Seong hanya terkekeh.

"Oh ya, kudengar Tae Oh sekarang kerja di The One, ya?"

Min Seong tak segera menjawabnya. Percakapan mereka dipotong oleh sapaan dari karyawan lain, dan Cha Young lupa untuk meminta jawabannya, lebih tepatnya tak terlalu peduli.

~~~

2 hari sebelum pemotretan Han So Hee, Julia Park membuat sebuah konten di youtube channelnya mereview tiga buah gaun yang ia kenakan. Gaun itu ia sebut sebagai rancangan terbaru dari designer The One yang akan dijual ke publik pada musim semi tahun ini.

Tim designer di Beauty K terkejut melihat gaun-gaun yang dikenakan Julia karena seharusnya semua itu dikenakan oleh Han So Hee. Gaun-gaun untuk Han So Hee tidak hilang, masih tersimpan di lemari khusus, tetapi desain gaun yang dipakai Julia 90% mirip dengan gaun-gaun tersebut. Tak hanya model, tetapi juga warna yang dipakai, bahkan tata letak swarovski di bagian dada salah satu gaun persis seperti gambar yang didesain oleh Cha Young.

"Bagaimana ini bisa terjadi? Bagaimana bisa desain kita bocor sampai ke lawan kita?" Choi Myung Hee mengamuk.

"Kami masih memeriksanya, Hoenjangnim," kata salah satu karyawan.

"Kita harus menuntut Julia Park dan pihak The One karena sudah melakukan plagiat. Pengacara Jang, siapkan berkas penuntutan," perintah Choi Myung Hee.

"Kita tidak bisa menuntut mereka, Hoenjangnim," kata Pengacara Jang Joon Woo.

"Kenapa tidak?"

"Mereka sudah mendaftarkan hak cipta desain itu sebagai milik mereka. Jika kita menuntut, kemungkinan besar kita akan kalah."

"Aish, sialan!"

"Hoenjangnim," karyawan dari IT masuk ke ruangan rapat, kemudian menyerahkan sebuah berkas kepada Choi Myung Hee.

Mata wanita itu membelalak, kemudian mengarahkannya kepada Hong Cha Young.

~~~

Di ruang rapat itu hanya tertinggal Hong Cha Young dan sang direktur. Cha Young membelalak kaget dan tak percaya melihat berkas yang diberikan tim IT tadi, bahwa beberapa hari yang lalu e-mailnya mengirim gambar-gambar desainnya ke e-mail seorang designer di The One.

"Bagaimana bisa???"

"Ya, bagaimana bisa? Hanya anda yang bisa menjelaskannya, Designer Hong."

"Bukan saya yang mengirimnya, Hoenjangnim."

"Lantas, komputermu menyala sendiri dan mengirim e-mail secara otomatis, begitu?"

"Pasti ada kesalahan. Percayalah pada saya. Tidak mungkin saya mengirimkan desain saya sendiri ke perusahaan lawan, kan."