14."ayo bolos".

78K 7K 123
                                    

Aksa masuk kedalam ruang ganti, ia memang tidak berniat bolos itu hanya akal-akalan, Aksa mengambil celana training lalu memakainya dan ia membuka seragamnya menyisakan baju kaos.

"Seragam Lo mana?"tanya Leon, yang baru saja masuk setelah bertemu dengan Anata.

Aksa menoleh sebentar, lalu kembali menatap cermin "dia"balasnya. Leon yang paham pun ber oh. "Suka lo?"tanya Leon.

"Siapa?"

"Ck,Lo ke rayna bego!"cetus Leon, sembari dirinya memakai seragam olahraga.

Aksa mengedikkan bahunya, ia sendiri tidak tahu. Lalu mendahului Leon menuju kolam renang.

Leon menggelengkan kepalanya heran, 1 bulan ini ia melihat Aksa sudah baik baik saja dengan rayna, dan ia sedikit bersyukur melihat sahabatnya itu mungkin sudah membuka hati.

Lalu Leon menyusul Aksa.

"Gurunya bang Arga"celetuk Leon, Aksa menoleh lalu mengangguk.

"Gue tahu"balas Aksa.

Keduanya masuk barisan dengan diam diam, jika menyangkut Arga pasti keduanya akan dihukum nantinya kalau ketahuan terlambat.

Semua siswa/i kelas 12 IPS 2 itu melakukan pemanasan yang dipimpin langsung oleh Arga.

Laki laki berperawakan tinggi, dengan otot otot ditangannya adalah guru penjas baru yang menggantikan pak Hasan, dia adalah Arga Laksanandra, sepupu dari Leon Akarsana.

Dibarisan perempuan ada satu perempuan yang masih belum percaya, disaat mengetahui siapa guru tersebut.

"What? Dia jadi guru? Gila ya! Sifatnya aja buruk kok bisa sih!" Batin rayna.

Ia mengulang ulang memori tentang Arga yang ada dikepalanya, dari saat pertama laki laki itu menarik nya dengan paksa dirumah makan, sampai sampai disaat cowok itu mau menculiknya dirumah.

"Dia bahkan pernah bentak gue, musnah Lo pak!"

"Itu yang paling kecil, kenapa pemanasan nya tidak serius? Dan malah melamun?"

Suara Arga mengejutkan rayna, dengan cepat rayna menunduk dan mencoba memperbaiki gerakannya. Bibirnya maju se Senti, ia dikatai kecil lagi. Padahal tinggi nya 157.

"Pffftt Lo dibilang kecil Ray"ejek alis.

Rayna tak menggubris, ia jadi malas ikut praktik renang hari ini, andai saja tadi ia pura pura sakit saja, kalau tahu Arga lah yang akan mengajar.

10 menit kemudian, mereka semua dibagikan kelompok, dalam satu kelas ada 30 siswa/i jadi ada 6 kelompok, dimana anggotanya masing masing 5 orang.

"Rayyy, kita gak sekelompok hiks"ucap sok sedih alis, rayna membalasnya dengan cengiran.

Ia mengikut saja, lagian ia sudah jago berenang. Bolos bisa tidak?

Tatapan mata rayna jatuh keaksa, ah cowok itu sedang dihukum push up, karena memakai baju bebas.

Rayna mendekatinya setelah suaminya itu selesai, Aksa menyerngit melihat rayna yang menghampirinya.

"Maaf ya, gara gara aku, kamu jadi dihukum"ucap rayna, merasa bersalah.

Aksa mengangguk, lalu bertanya "ngapain?"

Rayna melirik sekeliling, lalu meminta Aksa mendekat kan kupingnya dengan mulut rayna.

"Ayo bolos"ajak gadis itu. Aksa sedikit terkekeh mendengar ajakan rayna. Lalu ia menyentil kening istrinya itu, membuat sang empu meringis.

"Bukannya Lo ngelarang huh?"

AKSARAYNA Where stories live. Discover now