Venice sayang Papa Pete

3.4K 424 34
                                    

"Papa Pete!!" Suara Venice membangunkanku.

Venice naik ke tempat tidur.

"Pagi Papa Pete!!" Dia mencium pipiku. Aku tersenyum melihat dia melakukan itu. Sudah lama sekali dia tidak melakukannya.

"Papa Vegas ga dicium ni?" Tanya Vegas yang masih menggunakan selimut seperti aku.

"Muaaacchh" Suara ciuman Venice dipipi Vegas.

"Papa pete.. Papa Vegas.. Kok nggak pakai baju?"

Aku berusaha untuk tenang, menjawab pertanyaan ini.

"Semalam udaranya panas Venice."

"Panas ? Ini dingin.. ac nya nyala kok" Venice semakin pintar.

"Semalam ACnya mati" jawabku.

"Mati?"

"Iya, Venice kok bisa masuk?" Tanyaku.

"Lewat pintu papa pete, itu" Dia menunjuk pintu.

"Aku lupa mengunci pintu lagi.." Vegas langsung mengaku tanpa diminta.

"Papa Pete!! waktunya Venice sarapan." Venice menarik selimutku.

Aku berusaha mempertahankan selimutku.

"Venice, ke meja makan dulu ya.. nanti papa kesana"

"Ok.. tapi jangan lama-lama"

Venice turun , dan keluar kamar.

"Kamu akan terus membohongi Venice?" Tanya Vegas.

"Hmm.."

"Jahat"

"kalian yang jahat, kamu hutang penjelasan padaku."

"Ok..ok..Nanti , sekarang itu urus anakmu. aku mau tidur."

Vegas menutup seluruh tubuhnya dengan selimut.

"Dasar!"

Venice sudah duduk dikursinya.

"Venice biasanya sarapan apa?"

"Sayur."

Hah.. dia mau makan sayur.

"Sekarang juga makan sayur?"

Venice mengangguk.

"Sayur apa?"

"Brokoli rebus , papa"

Aku membuka freezer.

"Venice, ini ada ice cream.. mau?"

Venice menggeleng.

"Nggak mau?"

"Nggak.. nanti siang bolehnya makan ice cream"

"Ok..ok."

Aku tersenyum, memang harus begini untuk membuat Venice jadi anak manis.

"Siapa yang menjemput Venice?" tanyaku pada Vegas.

"Kita berdua."

"Kenapa harus berdua?"

"Daripada kamu mengamati Aku dan Venice dari jauh. Lebih baik ikut sekalian."

Hah selama ini dia tahu aku mengikuti dia ke sekolah Venice.

"Kamu selalu begitu pete, terlalu banyak berfikir." Vegas mencium bibirku lalu pergi ke kantor.

"Kenapa kamu rajin sekali menjemput Venice?"

tanyaku saat dimobil, menuju ke sekolah venice.

"Nanti aku jelaskan."

NEXT (Vegas-Pete) INDOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang