bab 17

2.7K 210 9
                                    

"Lo sadar gak sih Chik, justru momen awal kita pdkt bakalan jadi momen yang paling indah setelah menikah nanti"ujar zee

"PD banget masnya, emng gua mau di ajak menikah anda?" Tanya chuka

"Yakin nih gak mau? Lagian muka gua jga gak jelek jelek amat di luar sana pasti banyak yang mau sama gua" kekeh zee

"Ihh ngeselin banget sih jadi orang! Yaudah deh gua mau" ujar Chika

"Serius? Yaudah besok kita nikah"

"Pletokkk" suara gagang sendok di pukul ke kepala zee

"Aduhhhhh sakit tai"

"Gak besok juga kali, lagian sekolah kita masih panjang, belom nanti kuliah terus nyari kerja, Lo gak mau kan nafkahin gua pake uang bunda?"

"Iya hehe, btw ini jam berapa Chik?"

"Astaga Zee ini sudah jam 06:30"

"Biasa aja kali gak usah panik, masih ada waktu setengah jam"

"Iya Lo sih biasa! tapi gua kan ketos mau taro di mana muka gua, kalo telat"

Zee melirik ke arah Chika dan langsung kembali melahap makanannya sampai habis setelah itu tidak mereka melangkahkan kakinya keluar rumah tidak lupa Chika membukakan gerbang untuk zee.

Setibanya di sekolah tepat dengan dugaan Chika sebelumnya pintu gerbang telah di tutup karena Tampa di duga dalam perjalanan menuju sekolah sangatlah macet karena ada batang pohon yang melintang di tengah jalan sisa hujan badai semalam

"Pak satpam yang ganteng tolong bukain gerbangnya dong" rayu zee

"Gak bisa den!"

"Ayo dong pak bukain lagian kita hanya telat 5 menit dong"pinta chika

"Gak bisa non peraturan tetaplah peraturan"jawab tegas satpam

Lima menit berselang akhirnya pintu gerbang pun dibuka dengan perintah anggota OSIS yang siap menghukum mereka

"Kan udah gua bilang Chik jangan dekat Deket deh sama Zee, dia pengaruh buruk buat Lo! buktinya sekarang Lo telat" ucap Aran tersenyum sinis

"Maksud Lo apa ngomong gitu?" tanya Zee menggebu gebu

"Emng kenyataanya gitu kan?" tanya balik Aran

"Udah udah! Lebih baik kalian masuk dulu, Chik Lo langsung masuk aja ke kelas biar gua sama Aran yang hukum zee" pinta fioni merelai keributan itu

"Maap maap kate nih Pio gua kan ikut telat juga ngapa gua kaga di hukum juga dah" tanya Chika

"Tau kaga adil banget Lo huuu" saut Zee

"Soal itu Lo kan ketos Chik masa di hukum juga, lagian apa Lo tega Zee pacar Lo ikut bersihin halaman sekolah, nanti cape Lo" ucap fio sambil berjalan Beriringan dan dikuti Zee

"Eh tunggu, kalian udah pacaran? Ko selera Lo rendah banget sih Chik" saut Aran

"Diem Lo bangsat" jawab Zee

"Zee udah, ingatkan ini sekolah" ucap chika menenangkan dia

"Lo gak papa kan fio gua jadian sama Chika?" tanya Zee pada fioni seraya menyindir Aran yang telah menganggapnya rendahan ternyata pacarnya sekarang juga mantanya

"Gak papa kok Zee gua udah bener bener ikhlas ngelepasin lo, Gua tau kok sebenernya Lo itu orang baik jadi tolong jangan bikin Chika sedih" pinta fioni

"Kalo itu udah jelas fio gua gak akan buat Chika sedih seperti kita dulu sebelum ada orang ketiga" ucap Zee menatap sinis Aran

Benci jadi cintaDove le storie prendono vita. Scoprilo ora