9

303 20 0
                                    

Sesuai yg dikatakan oleh gus shaka kemaren.Mereka berdua pergi kebutik untuk memfitting baju pengantin nantinya.

Hening tidak ada yg membuka obrolan diantara keduanya.Syifa yg fokus memandangi jalan raya dan gus shaka yg fokus nyetir.mereka berdua hari ini pergi menggunakan mobil itu pun permintaan gus shaka agar syifa tak kepanasan,Syifa pun terpaksa meminum antimo.

Saat sudah sampai di butik..mereka langsung masuk.saat pertama masuk mata syifa menatap kagum baju' pengantin yg berjejer rapi yg terlihat mewah.

"Kamu pilih' aja saya nunggu di sini" ujar gus shaka kepada syifa,Syifa pun melihat' baju yg berjejer disana.

"Eh Syifa.Tumben kamu kesini ngapain? mau beli baju buat umma?" Tanya Wanita paruh baya. terlihat seperti ibu sosialita.

"E-eh tante mira,,ini aku mau pilih' baju buat akad sama resepsi nanti tan" Balas syifa menunjukkan senyum manis nya.

"Oowh kirain umma kamu yg mau nikah,Tau' nya kamu toh hhhh" Ujar tante mira tertawa sambil memukul bahu syifa lumayan keras.bukan perempuan namanya klo ketawa nggk mukul orang.

"Yaudah sini tante tunjukkin baju yg cocok sama kamu" ajak tante mira,Mereka pun berjalan ke ruangan ganti.

Saat berganti syifa pun keluar dari ruangan itu dan mendapati gus shaka yg sedang bermain dengan kucing disana.

"pak!" panggil syifa.

"Udah" lanjutnya.Gus shaka pun mengangguk dan pergi kekasir untuk membayar baju tersebut.

Setelah membayar mereka berdua berjalan menuju parkiran namun saat ingin membuka pintu tiba' tante Mira memanggil nya.

"Syifa.Tante nitip ini ya buat umma kamu" kata tante mira sambil memberikan sebuah paper bag ukuran sedang.

"iya tante mksh ya" balas syifa lalu berpamitan dengan tante mira.

Saat syifa dan gus shaka sudah berjalan mulai jauh tante mira langsung mengambil ponsel lalu menelpon seseorang.

"Halo nak, Tadi bunda liat yg cowonya kok kayak di foto yg kamu tunjukin ke bunda?"

"Yahh kamu harus bertindak dong nak"

"Yaudah bunda tunggu kabar baiknya ya" tante mira memutuskan panggilan tersebut.

----------------------------------------------------------

Sekarang Hana,Syifa,Dea,Ica dan Zee berada di sebuah cafe dekat taman kota. berhubung syifa besok nikah otomatis mereka akan jarang bertemu.

"Nggk nyangka besok kamu nikah syif" Ujar Dea yg diangguki oleh Ica.

"Aaaa nggk mau pisahh" Tiba' Hana memeluk Syifa dari samping.

"Makasih ya buat kalian udah mau temenan sama aku,Mksh untuk 2 tahun lebih nya" Ucap syifa tulus.

"Nggk usah makasih,Kita kan sahabatan" ujar Hana.

"Iya sif..sahabat itu nggk kenal kata terimakasih" Sahut ica tegas.

Mereka berlima pun asik berfoto dan melempar candaa,dan melanjutkan dengsan makan' yg di traktir oleh dea.

"syifa selamat ya semoga Samawa.mksh juga udh mau temenan,Aku pamit pulang dulu ada keperluan mendadak"setelah mengatakan itu zee Pamit pergi meninggalkan 4 sahabatnya itu.

Setelah zee pergi..mereka mulai menunjukkan ekspresi serius.

"Kalian ngerasa ada yg beda nggk sih?" Tanya Ica.

"Dia jarang ngomong sama jarang deket kita lagi" Timpal Dea.

"Ada yg janggal" Sahut Hana.

"Biarin aja mungkin dia beneran ada perlu" Sahut syifa menengahi. lalu kembali mengobrol santai

Jodoh pilihan Guru^[TAMAT]Där berättelser lever. Upptäck nu