19

216 21 0
                                    

"Banyak-banyak bersabar lah wahay ukhty" Ucap tika kepada teman' nya yg sedang mengumpulkan sampah dihalaman pesantren.Karna hari ini jadwalnya gotong royong.

"Lo bantuin njirr jgn cuman banyak bacot doang" Kesal hana pada tika yg dari awal mulai kegiatan sampai sekarang ia tak membantu teman' nya..

"Iya ih tika nggk boleh gitu" tegur laras.

"tinggal aduin ke pengurus" Sahut syifa berniat mengerjai tika.

Tika yg mendengar itu pun langsung bergegas mengambil sampah' disekitarnya.tiba' ada salah satu pengurus yg berjalan kearah mereka.

" Ustadzah! ini mereka dari tadi cuman main' doang" Adu santri putri yg sering cari masalah sama syifa Dkk.siapa lagi kalau bukan Sofia dan lala.

" Bukannya elo yg diem aja dari tadi karna takut kepanasan?" Tanya syifa.

"Nggk tuh, dari tadi aku ngumpulin sampah..tuh buktinya" Bantah Sofia sambil menunjuk tempat sampah yg berada didekatnya, namun itu tempat sampah punya Syifa dan yg lainnya.

"Ngada' aja lo sop kuah!" marah tika.

"Nggk usah cari masalah lagi deh,Gw males ketemu tuh kunti suci" ucap hana menatap malas kearah sofia dan lala.

"Wah' ustadzah! ini penghinaan ustadzah" Kompor lala pada ustadzah Melati.Ustadzah melati yg mendengar itu pun langsung menarik hana dan membawanya keruangan keamanan.

Diruang keamanan hana langsung dihadapkan dengan ustadzah Suci yg menatap kedatangan hana dengan kening berkerut.

"Ini ustadzah ada yg mengata'i ustadzah dengan sebutan yg tak pantas" Jelas ustadzah melati.

"Coba bilang" Suruh ustadzah Suci pada hana."Ustadzah kunti suci" Jawab hana dengan santainya.

"Njirr..berani bgt" Ucap tika disela' ngupingnya,Bukan hnya tika.. namun ada syifa, laras dan dua kuah sof dan ladaku merica bubuk.

"KAMU BERANI SAMA SAYA?!" Bentak ustadzah Suci.

"Iya" Jawab hana seadanya.

"APA KAMU NGGK BOSEN DAPAT HUKUMAN TERUS?" Tanya ustadzah suci.

"Selagi masih ada kesempatan, knp harus disia'in?" Balas hana

"Ini nih, Kelakuan remaja yg tidak dibekali dengan sopan santun, pasti orang tuamu sudah tak memperdulikan mu lagi ..makanya dibuang kesini" Ejek ustadzah Suci.

"terus? knp ustadzah masih menampung saya disini? knp tidak dikeluarkan?" Tanya hana sambil bersedekap dada.

"Saya bukan pemilik pesantren!, Saya hanya guru disini "

"Kalau begitu BERSIKAP lah sebagai guru yg BAIK" jawab hana sambil menekan kata' nya.

"Saya sudah bersikap sebagai guru yang baik."

"seorang guru yg selalu mencari' aib muridnya dan selalu merendahkan muridnya, apa itu sikap guru yg baik?" Tanya hana yg berjalan mendekati ustadzah suci.

Ustadzah melati ingin mencegah hana namun tangannya tiba' Ada yg menahan." Nggk usah ikut campur ya ustadzah melati" Ucap Tika Dengan nada lembutnya.ntah sejak kapan ia masuk.

"nyebarin aib orang berarti aib nya sendiri pengen disebarin ya?" Tanya hana menatap remeh kearah ustadzah suci.

"jadi saya mau diapakan diruangan ini?" tanya hana yg sudah bosan dengan suasana ini.

"Nanti setelah sholat maghrib, kamu dan teman' kamu harus minta maaf dengan saya didepan para santri" Ucap ustadzah suci.

"Woi ini apa' an" Bantah mereka.

Jodoh pilihan Guru^[TAMAT]Where stories live. Discover now