11 - Skateboard Michael

97 25 0
                                    

HALLO HALLO HALLO, APA KABAR?

NAH, KEMBALI LAGI KAN, AKU? GATAU
KENAPA OTAK AKU LAGI ENCER DI LAPAK INI
MAAF YA, LAPAK LAPAK AKU YANG LAIN🤣

FOLLOW, VOTE, KOMEN AND SHARE!

≻───── ⋆✩⋆ ─────≺
HAPPY READING
≻───── ⋆✩⋆ ─────≺

Pulang sekolah, Bagaskara langsung mandi dan mengganti pakaian. Hari ini sungguh membuatnya lelah karena hukuman dari Pak Hendra tadi. Ya, walaupun itu sudah sering ia lakukan, tapi, kan, ia melakukan hal itu biasanya bersama dengan teman-temannya, bukan sendirian.

Setelah mandi dan mengganti pakaian, ia pun meraih ponsel yang berada di atas nakas. Ia memesankan pacarnya seblak melalui Permana. Laki-laki itu ia suruh untuk membeli makanan untuk kekasihnya. Karena ia benar-benar lelah.

Di sisi lain, Geana sekarang sedang duduk di depan televisi sembari menunggu pesanan yang tadi ia minta dari kekasihnya. Semoga saja tidak lama. Dan, selang lima menit, ada suara bel yang terdengar. Buru-buru ia membuka pintu.

"Pesanan atas nama Geana," ucap mas-mas itu.

"Ya, saya sendiri." balas Geana.

"Ini, mbak, pesanannya. Totalnya 50 ribu ya?" ucap mas-mas itu.

Geana membulatkan matanya. Jadi, ini belum dibayar? Sungguh, pacar pelit!

"Jadi, ini belum di bayar sama pacar saya, mas?" tanya Geana.

Mas-mas itu menggeleng. "Belum, mbak,"

"Dasar, kucing garong! Awas aja kamu!" gumam Geana.

"Eh, mbak. Gausah bayar juga gapapa, tapi saya minta foto sama mbaknya boleh?" tanya mas-mas itu.

"Buat apa?" tanya Geana bingung.

"Gapapa, buat kenang-kenangan aja. Mbaknya cantik banget soalnya." ucap mas-mas itu.

"Beneran, mas? Saya cantik?" tanya Geana dengan wajah yang sumringah.

"Bener mbak, cantik banget malahan," balas mas-mas itu.

"Okelah kalau begitu, boleh, mas!" ucap Geana. Gratis coy! Cuma modal rai, udah dapat seblak 50 ribu :)

Benar, mas-mas grab itu langsung pergi setelah berfoto dan berterimakasih kepadanya. Rezeki anak sholehah memang ada-ada saja.

Dibalik kesenangannya, ia masih mempunyai dendam kepada kekasihnya ini. Bisa-bisanya cowok itu tidak membayarkan seblaknya. Padahal, biasanya, kan, cowok itu selalu membayar. Apa cowok itu mau balas dendam soal grab tadi pagi? Dasar, nyebelin.

Ia pun buru-buru memasuki rumah dan mengambil ponsel untuk mengirimkan pesan kepada kekasihnya itu.

≻⋆✩⋆ ≺

Malam ini Bagaskara sudah berada di depan rumah kekasihnya. Kali ini ia akan membawa gadis itu ke markasnya sesuai dengan permintaan kekasihnya itu. Padahal, tadi ia sudah bilang kalau tidak usah ke markas, untuk apa? Tapi, gadis itu tetap ngotot. Ya sudah, ia pun menurut saja.

Mumpung malam minggu, katanya gadis itu malas di rumah karena tidak ada teman. Cici, sahabat gadis itu sedang bermalam minggu di rumah neneknya. Ya sudah, ia pun menjadi sendirian.

Sama seperti wanita di luaran sana, kekasihnya ini juga membuatnya lama menunggu. Tapi tidak apa, demi cintanya akan ia lakukan. Ck! Dasar micin!

BAGASKARA || COUPLE CRAZYWhere stories live. Discover now