ALTER EGO : BAB 09

100 29 3
                                    

ㅤㅤㅤㅤ 𝗗𝗜𝗦𝗖𝗟𝗔𝗜𝗠𝗘𝗥ˋ ⚠️

Seluruh fanfiction di blog ini diterbitkan untuk hiburan pribadi para pembaca. Tidak ada keuntungan yang diambil, segalanya bisa dinikmati secara bebas. Kisah dan karakter para tokohnya tidak mencerminkan kehidupan asli selebritis/canon yang bersangkutan, dan semuanya ditulis atas imajinasi para penulisnya sendiri.

Seluruh hak cipta penulisan dan karakter-karakter dalam cerita yang diterbitkan adalah milik para penulisnya.

Taehyun terbangun dia melirik jam dinding menujukan pukul 5 sore, selama itukah dirinya tertidur? Taehyun segera bangkit lalu ia menuju kamar mandi untuk membersihkan diri

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Taehyun terbangun dia melirik jam dinding menujukan pukul 5 sore, selama itukah dirinya tertidur? Taehyun segera bangkit lalu ia menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Sementara Beomgyu dan Taehyung sedang membujuk Jeongin untuk mengizinkan Taehyun tinggal bersama mereka, "Ayolah.. aku saja sudah rela-rela untuk pindah ke rumah milik Taehyun lho yen.." Taehyung menatap wajah Jeongin dengan tatapan memelas.

Jeongin nampak sedang berfikir keras "Ck, Baiklah baik! Aku izinkan dia tinggal di sini." Taehyung dan Beomgyu memekik senang mendengar penuturan Jeongin, entah mengapa Beomgyu ikutan senang mendengar hal itu.

"Apa yang kalian bicarakan?"

Semua atensi mengarah kepada Taehyun, "Mulai sekarang kau tinggal di sini Tae, kau mau kan?"

Taehyun mengernyit alisnya heran, "Lalu bagaimana dengan rumahku hyung?"

"Aku akan pindah kerumahmu besok, jadi ayo kita pindahkan barang-barang milikmu kesini." Taehyun hanya bisa terdiam dan mengangguk pelan.

Malam mereka semua bergegas kerumah milik Taehyun dan memindahkan semua barang-barang milik Taehyun kecuali perabotan rumahnya.

"Sudah?" Taehyun mengangguk.

"Baiklah, ah iya Taehyun kau tidak ingin membawa foto keluargamu?" Taehyun melihat foto yang di tunjuk oleh Taehyung.

Taehyun berjalan pelan lalu ia meraih bingkai foto tersebut lalu meremasnya dan membantingnya lalu menginjak-injak foto tersebut, "KELUARGA SIALAN, KANG DANIEL KEPARAT! AKU AKAN MEMBUNUHMU SIALAN!" Taehyung yang melihat itu segera menenangkan Taehyun yang sudah di kuasai oleh Terry.

Namun naas Terry malah mencekik Taehyung dengan kuat membuat Taehyung mengerang kesakitan dan kesulitan bernafas.

Beomgyu yang melihat itu terkejut lalu berusaha untuk melepaskan cekikan Terry yang semakin kuat, "HENTIKAN BAJINGAN, KAU BISA MEMBUNUH SEPUPUKU KEPARAT!" Terry langsung menendang Beomgyu.

Beomgyu tersungkur dia memegangi perutnya yang sakit karena tendangan dari Terry.

'Terry hentikan kau bisa membunuh Tae Hyung!'

'Terry hyungie.. hentikan itu..'

'TERRY SIALAN, JANGAN BUNUH TAEHYUNG SIALAN'

'BAJINGAN INI PANTAS MATI KARENA DIA MENGUSIK KEHIDUPAN KANG TAEHYUN!'

'Terry lepaskan! dia bisa mati sialan! Kau ingin aku masuk penjara karena dirimu bangsat?!'

Terry menggeram kesal dengan alter ego Taehyun yang lainnya, "KALIAN ORANG-ORANG BAJINGAN, ENYAHLAH KALIAN SEMUA SIALAN!"

Dengan langkah tertatih Beomgyu bangkit lalu ia memberikan Terry bogem mentah dan cekikan itu terlepas membuat Taehyung bernafas lega dan terbatuk-batuk.

Terry yang baru saja menerima bogem mentah dari Beomgyu hendak membalasnya namun mendadak kepalanya berdenyut.

'Hentikan Terry! Kau pantas mendapatkan bogem mentah itu!'

'Hyungie.. berhenti berkelahi.. tyunnie takut..'

'Terry tolong hentikan.. kumohon aku tak mau di tinggalkan begitu saja oleh orang yang baru saja mengerti kondisiku..'

Terry berteriak lalu ia memukul-mukul keras kepalanya sesekali membenturkannya ketembok, "KALIAN SEMUA BAJINGAN!"

Taehyung yang melihat itu terdiam, baru kali ini ada orang yang bisa berkelahi dengan isi kepalanya sendiri.

Setelah itu Taehyun terjatuh tak sadarkan diri dengan darah yang mengalir di kepalanya dan hidungnya.

"Taehyun! Beomgyu cepat hubungi ambulans!" Beomgyu mengangguk dengan segera dia menelpon ambulans.

Suara sirine ambulans pun terdengar, buru-buru Taehyung membopong tubuh Taehyun dan membaringkan tubuh mungil Taehyun di ranjang yang sudah di sediakan oleh para petugas, lalu setelah itu Taehyun di larikan ke Rumah Sakit di susul oleh Beomgyu yang mengikutinya dari belakang.

Sementara itu Yeonjun mengetuk pintu rumah Taehyun, "Kemana anak itu." gumam Yeonjun.

Karena tidak ada jawaban Yeonjun langsung membuka pintu rumah itu dan tak terkunci membuat Yeonjun mengernyit alisnya bingung.

Perlahan ia membuka pintu tersebut dan ia melongo melihat pecahan kaca dan darah yang menempel di dinding membuat suasana menjadi seram, Yeonjun merinding dia langsung menutup kembali pintu rumah Taehyun lalu berlari meninggalkan pekarangan perumahan Frosts.

- continued -

Ceritaku ngebosenin gasi? Btw jangan di baca doang dongg, pencet simbol bintang di pojok kiri juga biar Author makin semangat nulisnya hehe :D

1 vote = 1 kebahagiaan Author yang tiada tara.

©Dubbaduwaruwari

𝐀𝐋𝐓𝐄𝐑 𝐄𝐆𝐎  [HIATUS]Where stories live. Discover now